REPUBLIKA.CO.ID,CILACAP-- PT Pertamina Marketing Region IV Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta meminta masyarakat untuk menghemat penggunaan bahan bakar minyak karena terjadi over kuota pada akhir September 2011.

Tingginya konsumsi premium dan solar khususnya pada masa lebaran dan pascalebaran di Jawa Tengah (Jateng) dan Daerah Istimewa Yogyakarta mengakibatkan penyaluran bahan bakar minyak (BBM) mengalami over kuota yang cukup signifikan.

"Pada akhir September 2011 tercatat penyaluran untuk premium sudah menembus 107 persen dan solar menembus 106 persen untuk penyaluran di wilatah Jateng dan DIY," kata General Manager Fuel Retail Marketing PT Pertamina Region IV Rifky Effendi Hardijanto pada gathering media di Cilacap, Rabu..

Ia mengatakan, langkah-langkah pengendalian BBM hingga saat ini masih dikaji pihak Pertamina dan pemerintah mengingat over kuota ini tidak hanya terjadi di wilayah Jateng dan DIY, melainkan hampir menjadi permasalahan di semua wilayah secara nasional.

Ikuti Whatsapp Channel Republika