REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan fintek berbasis syariah, ALAMI meresmikan sumur wakaf dalam rangka menyambut Tahun Baru 1444 Hijriyah. Sumur wakaf tersebut dibangun dalam program bersama Dompet Dhuafa di Pondok Pesantren Al-Mujahidah, Bantuas, Samarinda, Kalimantan Timur.
Chief Executive Officer ALAMI, Dima Djani, mengatakan langkah sosial ini adalah misi perusahaan dalam memberikan dampak positif seluas-luasnya kepada masyarakat dan berkontribusi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ia menegaskan ALAMI tidak hanya mempraktikkannya pada kegiatan bisnis, namun juga sejumlah kegiatan sosial yang terus giat dilakukan sepanjang tahun.
"Nilai-nilai Islam yang rahmatan lil alamin mendorong pemberdayaan masyarakat Muslim untuk membangun kehidupan yang berkelanjutan," katanya dalam keterangan pers, Sabtu (6/8/2022).
Hal tersebut wajib menjadi dasar atas semua kegiatan yang dilakukan oleh ALAMI. Mulai dari segi bisnis, kultur perusahaan hingga kegiatan sosial yang langsung menyentuh masyarakat yang membutuhkan.
Misi ini juga selaras dengan Sustainable Development Goals (SDGs). Ini mengafirmasi bahwa nilai Islam yang menjadi landasan ALAMI sepenuhnya bertujuan pada kebaikan yang tengah dibutuhkan.
"Dampak positif juga diharapkan tidak hanya dirasakan oleh masyarakat sebagai penerima manfaat, tapi juga mendatangkan nilai-nilai kebaikan bagi semua pihak yang dilibatkan," katanya.
Diantaranya yaitu para pendana (funders) ALAMI dan nasabah Hijra Bank, serta mitra-mitra strategis yang berkolaborasi dengan ALAMI dalam setiap kegiatan-kegiatan sosial yang dijalankan. Bertepatan pada Tahun Baru 1443 Hijriyah lalu, ALAMI juga melakukan penyerahan satu ambulans gratis untuk dioperasikan oleh Dompet Dhuafa.
Kegiatan tersebut akhirnya mengawali sebuah rangkaian kegiatan sosial yang terjaga konsisten sepanjang tahun. Salah satunya adalah program dana qardhul hasan sebagai bantuan modal untuk membangun warung-warung rumahan bekerja sama dengan ZMart yang hingga kini telah mencapai 100 warung mustahik dan diharapkan akan terus bertumbuh.
Selain itu, ALAMI memberdayakan warteg UMKM melalui program berbagi paket makanan berbuka puasa yang dibeli dari warteg ke masjid-masjid di Jabodetabek dan Bandung. Program yang ditajuk dengan Sedekah Double ini bekerja sama dengan Komunitas Warteg Nusantara (Kowantara) pada Ramadan 1443 Hijriah lalu.
Melengkapi momentum Ramadhan lalu pula, ALAMI melalui unit usaha Hijra Bank juga memberikan santunan kepada anak yatim para Pejuang Subuh Cilik berupa beberapa sepeda. Kebiasaan para pejuang subuh cilik yang bersepeda menuju Masjid Raya Pondok Indah setiap subuh menggerakkan ALAMI untuk berbagi kebahagiaan dan agar semakin banyak anak yang dapat bersama-sama melakukan kebiasaan baik yang dimulai sejak dini.
Masih berangkat dengan penghargaan khusus bagi cikal bakal masa depan, ALAMI juga memberi dukungan terhadap program beasiswa untuk santri program eTahfidz Dompet Dhuafa. Dari program ini, tiga dari sembilan santri eTahfidz Dompet Dhuafa angkatan ke-2 menjadi binaan ALAMI dan telah diwisuda.
Terbaru, Pondok Pesantren Al-Mujahidah di Bantuas, Samarinda menjadi titik pembangunan Wakaf Sumur Air Untuk Kehidupan dalam kolaborasi bersama Dompet Dhuafa. Diharapkan dari program ini, dapat mengatasi kebutuhan air bersih sehari-hari bagi penghuni pondok pesantren dan masyarakat sekitarnya yang selama ini terpaksa mengandalkan air hujan, dan air yang telah terkontaminasi dengan air bekas galian tambang batu bara atau terpaksa membeli air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
"Selama ini kami berfokus pada nilai-nilai ini, baik dalam penyaluran pembiayaan kepada penerima pembiayaan (beneficiaries), kultur perusahaan maupun dalam berbagai kegiatan sosial," katanya.
Diharapkan ALAMI dapat terus istiqomah untuk menebarkan kebaikan dan kebermanfaatan yang lebih banyak lagi kedepannya. Sehingga semakin banyak masyarakat yang terbantu baik secara finansial, ekonomi, maupun sosial dengan kehadiran ALAMI.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
