Jumat 03 Feb 2017 16:50 WIB

Apindo: Proteksi Trump Terhadap Cina Berdampak Bagi Indonesia

Rep: Frederikus Bata/ Red: Nidia Zuraya
Bendera Cina-Amerika
Foto: washingtonote
Bendera Cina-Amerika

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) menilai kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dalam membatasi perdangangan memang berpengaruh pada Cina secara langsung. Tetapi hal itu justru turut berdampak pada Indonesia. 

Ketua Apindo bidang Hubungan Internasional dan Investasi Shinta Widjaja menerangkan terjalinnya hubungan baik antara Cina dengan Indonesia. Apabila impor dari China menurun, maka negara kita terkena dampaknya.

"Amerika impor terbesar di dunia, 2,9 triliun dolar AS. Jadi ini akan berimbas," kata Shinta di kantornya, di Jakarta, Jumat (3/2).

Ia juga menyinggung perusahaan AS yang berivestasi di tanah air. Trump, lanjut Shinta, bakal mematok tarif tinggi bagi perusahaan-perusahaan tersebut, juga untuk ekspor ke negeri Paman Sam.

Ia turut menyebut dampak positif bagi Indonesia setelah AS memutuskan keluar dari perjanjian dagang yang dikuasai 40 persen ekonomi dunia, yakni Trans-Pacific Partnership (TPP). Dengan begitu potensi pasar tekstil dan kelapa sawit kita bisa meningkat.

"Tekstil kita berkompetisi dengan Vietnam dan sawit dengan Malaysia. Dengan adanya AS yang keluar dari TPP, Ini kesempatan untuk Indonesia," ujar Shinta.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement