Rabu 06 Aug 2025 10:34 WIB

Bupati Cirebon Dukung Telkom Tingkatkan Kecakapan Digital Guru Lewat Program IDL 2025

IDL 2025 diikuti oleh 100 guru dari Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan.

IDL 2025 juga memberikan kesempatan kepada peserta untuk memperoleh sertifikasi BNSP bertema teknologi digital, sejalan dengan program prioritas Kementerian Pendidikan untuk meningkatkan kualifikasi dan kesejahteraan guru.
Foto: Telkom
IDL 2025 juga memberikan kesempatan kepada peserta untuk memperoleh sertifikasi BNSP bertema teknologi digital, sejalan dengan program prioritas Kementerian Pendidikan untuk meningkatkan kualifikasi dan kesejahteraan guru.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Program Indonesia Digital Learning (IDL) 2025 yang diselenggarakan oleh PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui Telkom Regional II, memperoleh dukungan dari Bupati Cirebon Imron Rosyadi. Kegiatan IDL 2025 merupakan bentuk komitmen Telkom dalam memperkuat transformasi digital di sektor pendidikan.

Mengusung tema 'Guru Jabar Jago Digital', pelatihan ini diikuti oleh 100 guru dari Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan. Kegiatan berfokus pada pelatihan Digital Deep Learning & Creative Teaching dengan pemanfaatan teknologi dan kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan kompetensi guru dalam pembelajaran berbasis digital.

photo
(kiri ke kanan) SM Regional SME Service Telkom Sonya Soraya dan GM Telkom Priangan Timur Nugroho Setio Budi saat menyerahkan cinderamata kepada Bupati Cirebon Drs. H. Imron Rosyadi, M.Ag, beberapa waktu yang lalu. - (Telkom)

General Manager Telkom Priangan Timur Nugroho Setio Budi menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Telkom dalam mendukung digitalisasi pendidikan dan pengembangan talenta digital. IDL 2025 juga memberikan kesempatan kepada peserta untuk memperoleh sertifikasi BNSP bertema teknologi digital, sejalan dengan program prioritas Kementerian Pendidikan untuk meningkatkan kualifikasi dan kesejahteraan guru.

"Pelatihan ini diharapkan dapat memicu kreativitas guru dalam menciptakan pembelajaran inovatif yang relevan dengan kebutuhan generasi masa depan," ujar Nugroho.

Kehadiran Bupati Cirebon bersama jajaran Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten, menjadi simbol sinergi antara pemerintah daerah, dunia pendidikan, dan industri dalam mendorong transformasi pendidikan yang inklusif dan berdaya saing.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement