Jumat 06 Oct 2023 13:35 WIB

Tiktok Shop Ditutup, Ini Tips Mempromosikan Usaha Anda Melalui Media Sosial

Tiga hal penting yang harus diperhatikan adalah konsumen tepat, produk unik, branding

Rep: Novita Intan/ Red: Lida Puspaningtyas
Pedagang melakukan live promosi di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta, Kamis (28/9/2023). Dalam kunjungannya Mendag mendengarkan keluh kesah para pedagang seputar sepinya pembeli di pasar tersebut imbas gempuran e-commerce maupun social commerce salah satunya TikTok Shop.
Foto: Republika/Prayogi
Pedagang melakukan live promosi di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta, Kamis (28/9/2023). Dalam kunjungannya Mendag mendengarkan keluh kesah para pedagang seputar sepinya pembeli di pasar tersebut imbas gempuran e-commerce maupun social commerce salah satunya TikTok Shop.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- TikTok telah menutup TikTok Shop Indonesia sejak 4 Oktober 2023 pukul 17.00 WIB. Hal ini menyusul diterbitkannya Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023.

 

Baca Juga

Pakar Marketing Hermawan Kartajaya memberikan tips bagi pelaku UMKM yang ingin mempromosikan usahanya melalui media sosial. Pertama, pelaku UMKM harus memahami mengenai entrepreneurship dan marketing.

 

Enterpreneurship ada tiga hal teknologi atau ancaman atau kesempatan, kalau melihat kesempatan apakah berani mengambil investasi, kalau tidak berani ambil investasi mau tidak kerja sama dengan orang lain,” ujarnya kepada Republika, Jumat (6/10/2023).

 

Selanjutnya mengenai marketing. Menurut Hermawan hal ini menjadi penting bagi pelaku UMKM.

“Pemerintah sudah membantu banyak hal, memberikan bantuan uang, bantuan operasional, tapi sebetulnya susah itu marketing selain ilmu dan seni insting,” ucapnya

 

Menurutnya ada rumus tiga plus tiga. Pertama, marketing yang terdiri dari tiga tips yakni mencari konsumen yang tepat, produk harus disiapkan yang unik, siapkan branding yang kuat.

 

"Unik di sini kan no to be better no be the best, but try to be different, kalau anda different dengan kompetitor, jangan different-nya harga saja,” ucapnya.

 

Dia juga meminta pelaku UMKM bisa aktif menggunakan sosial media, caranya dengan berinovasi untuk mempromosikan usahanya.

 

“Promosi harus entertaining, dengan ditambah lagu yang unik, tidak lebih dari satu menit atau bahkan kurang dari satu menit tetapi sudah mencakup semua elemen promosi. Jadi harus pintar membuat promosi,” ucapnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement