Selasa 16 Feb 2016 11:20 WIB

Longsor di Sekitar Tambang Freeport Ganggu Akses Menuju Tembagapura

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Nur Aini
Sebuah mobil melintas di kawasan Grasberg Mine milik PT. Freeport Indonesia (PTFI ) di Tembagapura, Mimika, Timika, Papua, Minggu (15/2).
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Sebuah mobil melintas di kawasan Grasberg Mine milik PT. Freeport Indonesia (PTFI ) di Tembagapura, Mimika, Timika, Papua, Minggu (15/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Presiden Komunikasi PT Freeport Indonesia Riza Pratama menyebutkan, insiden longsor yang menimpa wilayah kerja PT Freeport Indonesia berdampak pada beberapa barak karyawan dan akses jalan. Meski begitu, Riza tidak menjelaskan di mil berapa longsor dan banjir terjadi. Ia juga menegaskan bahwa bencana alam ini tidak menganggu kegiatan produksi konsentrat tembaga.

"Yang terdampar barak karyawan dan akses jalan. Tapi beberapa akses sudah dibuka saat ini," kata Riza, Selasa (16/2).

Riza menceritakan, curah hujan tinggi mulai siang hingga malam pada hari Senin (15/2) kemarin mengakibatkan luapan air di beberapa lokasi di Tembagapura dan sekitarnya dan menggenangi beberapa fasilitas perusahaan seperti barak.

"Tidak ada korban jiwa maupun korban luka yang dilaporkan atas peristiwa ini. Tim EP & R PTFI saat ini siaga penuh di beberapa area dan membantu evakuasi karyawan yang tempat tinggal mereka terkena dampak," kata Riza.

Baca juga: Lokasi Sekitar Tambang Freeport Longsor

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement