REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Chairman Tesla Robyn Denholm telah membantah laporan Wall Street Journal yang mengatakan anggota dewan telah menghubungi firma pencarian eksekutif untuk menemukan pengganti baru bagi CEO Elon Musk. The Journal melaporkan pada hari Rabu (30/4/2025) bahwa anggota dewan Tesla telah menghubungi sekitar sebulan yang lalu ke beberapa firma pencarian eksekutif untuk menemukan CEO baru, mengutip orang-orang yang mengetahui diskusi tersebut.
Denholm menyebut laporan itu sama sekali salah dan mengatakan pada X dewan pembuat EV sangat yakin pada kemampuan Musk untuk terus melaksanakan rencana pertumbuhan yang menarik di masa mendatang.
Musk mengatakan pada X bahwa laporan itu adalah artikel yang sengaja salah. Investor aktivis telah lama menuduh dewan Tesla kurang independen dan gagal mengendalikan Musk.
Tesla berada di titik krusial. Musk telah mengubah janjinya untuk membuat platform EV baru yang terjangkau menjadi meluncurkan taksi tanpa pengemudi dan robot humanoid, yang menyoroti masa depan Tesla sebagai perusahaan AI dan robotika, bukan sebagai produsen mobil.