REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menandai 18 tahun Starbucks sejak membuka gerai pertamanya di Plaza Indonesia, PT Sari Coffee Indonesia memperingati momen tersebut dengan menghadirkan serangkaian merchandise unik yang mengusung tema ‘Folklore City Collection’.
Mulai 17 Mei 2020, pelanggan dapat menambah koleksi merchandise berupa tumbler, Starbucks Card, serta buku album untuk koleksi Starbucks Card yang tersedia di seluruh gerai di Indonesia.
Selanjutnya akan diikuti dengan perilisan mug, tote bag dan boneka bearista. “Kami merasa sangat bangga untuk memadukan warisan budaya Indonesia ke dalam koleksi merchandise kami," jelas Liryawati, chief marketing officer, PT Sari Coffee Indonesia, Rabu (20/5).
Ia menjelaskan Starbucks menghadirkan warisan budaya melalui 12 desain yang menggambarkan karakter dari cerita rakyat dan legenda. Ini mencakup Si Pitung, Bawang Merah Bawang Putih, Timun Mas, Raden Alit, dan tokoh lainnya.
Juga, kata Liryawati, ada landmark di beberapa daerah tempat Starbucks berada. “Sejak kehadiran pertama kami di Indonesia pada tahun 2002, kami menyadari pentingnya relasi yang terjalin antara setiap partner (sebutan untuk karyawan) dengan masyarakat," sambung dia.
"Starbucks berada di 32 kota di seluruh Indonesia, dengan lebih dari 4.800 karyawan di 450 gerai kami,” jelas Anthony Cotan, presiden direktur PT Sari Coffee Indonesia.
Anthony menambahkan keterlibatan Starbucks di tengah masyarakat adalah ambisi dan cita-cita yang membuat mereka terus melangkah maju. "Dalam masa yang tidak pasti ini, kami bersyukur karena masih dapat melayani para pelanggan di tengah pandemi dengan berbagai cara," kata Cotan.
Selama periode peringatan 18 tahun Starbucks Indonesia, pelanggan akan mendapatkan berbagai promosi dan cara lain untuk menikmati minuman Starbucks favorit mereka di rumah, ataupun to-go. Starbucks Indonesia juga mengundang semua orang untuk turut berpartisipasi di Instagram dengan mem-posting kebersamaan dan momen indah mereka bersama Starbucks.