REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perum Bulog meluncurkan aplikasi keuangan QLola by BRI dan BNI Direct Bank BNI. Direktur Utama Bulog Bayu Krisnamurthi mengatakan, hal ini merupakan inovasi dan digitalisasi proses bisnis dalam transaksi keuangan agar mampu memberikan pelayanan yang lebih cepat, efisien, dan akuntabel.
Bayu mengatakan, digitalisasi merupakan bagian penting dari sebuah proses transformasi Bulog. Bayu menyebut layanan Host to Host aplikasi keuangan ini menjadi upaya awal Bulog dalam mewujudkan transformasi.
"Setelah ini akan kami lanjutkan dengan digitalisasi proses bisnis dan operasional Bulog lainnya. Untuk itu, kami berharap BRI dan BNI akan terus mendukung langkah transformasi Bulog yang sedang berjalan ini," ujar Bayu dalam peluncuran Qlola di Bulog Corporate University, Jakarta, Kamis (21/12/2023).
Direktur Keuangan Bulog Bagya Mulyanto menyampaikan, tantangan di era digital dalam mengembangkan digitalisasi proses bisnis menjadi semakin kompleks. Hal ini mendorong dunia bisnis untuk dapat memanfaatkan segala fitur teknologi dalam upaya menciptakan sebuah proses bisnis yang efektif, cepat, dan akurat, terutama dalam sistem pembayaran.
"Oleh karena itu, diperlukan transformasi sistem pembayaran dari manual ke otomatis dengan konektivitas Host to Host yang dapat meningkatkan performa bisnis secara signifikan," ujar Bagya.
Bagya mengapresiasi inisiasi kerja sama dengan BRI dan BNI. Bagya berharap kerja sama sistem pembayaran Host to Host ini dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, akurasi, keamanan, dan kenyamanan dalam melakukan transaksi keuangan.
Direktur Bisnis Kecil dan Menengah BRI Amam Sukriyanto menyampaikan BRI terus mendukung kegiatan usaha Bulog melalui fasilitas-fasilitas dan layanan perbankan. BRI juga turut mendukung transformasi sistem pembayaran Bulog yang lebih mudah, cepat, aman, akurat, dan efektif.
"Melalui konektivitas host to host, proses transaksi Bulog di BRI akan menjadi lebih efisien dan akan mempermudah, mempercepat, dan meningkatkan keamanan dan keakuratan proses transaksi keuangan," ujar Amam.
Direktur Digital and Integrated Transaction Banking BNI Corina Leyla Karnalies menyampaikan BNI konsisten untuk terus berinovasi pada setiap produk digital dan layanan perbankan sesuai customer needs. Lebih lanjut, Corina menjelaskan Bulog juga akan merasakan pengalaman bertransaksi yang lebih baik dan berkelanjutan yang mencapai keseimbangan antara lingkungan, ekonomi, dan sosial.
"Kami juga berperan dalam perputaran roda ekonomi di Indonesia, salah satunya dengan senantiasa mendukung peran Bulog dalam menjaga ketahanan pangan melalui penugasan pemerintah dalam pengadaan pangan," kata Corina.