Sabtu 09 Sep 2023 21:31 WIB

Jaga Masa Depan Anak Muda, Erick Bagikan Tips Aman Berkendara Kepada Siswa

Erick mengingatkan para siswa untuk selalu berkendara dengan baik.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Foto: Republika/ Muhammad Nursyamsi
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berbagi tips atau informasi terkait keselamatan dan keamanan berkendara, rambu-rambu lalu lintas serta jenis-jenis kendaraan listrik kepada siswa jenjang SMA/SMK dalam kegiatan "Safety Riding" bersama PT Jasamarga dan Jasa Raharja.

"Kegiatan ini diselenggarakan karena BUMN ingin memastikan kalian punya masa depan, kalian merupakan masa depan bangsa," kata Erick di sela-sela kegiatan di Graha ITS Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (9/9/2023).

Baca Juga

Erick mengingatkan para siswa untuk selalu berkendara dengan baik karena di Surabaya, menurut data yang dia terima merupakan salah satu tertinggi kasus kecelakaan lalu lintas. Erick menjelaskan, Data Ditlantas Polda Jatim, pada Januari sampai Agustus 2023, angka kecelakaan meningkat 70,12 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2022, sedangkan korban meninggal dunia sebanyak 965 jiwa se-Jawa Timur.

Sementara, secara nasional data yang dihimpun selama periode 2020-2023, angka kecelakaan tidak pernah turun, pada 2020 angka kecelakaan di jalan mencapai 100.028 kasus dengan 73 persen kecelakaan melibatkan sepeda motor. Sedangkan pada 2021, jumlah kecelakaan mengalami peningkatan sebesar 3,62 persen, kemudian pada 2023 yang saat ini masih berjalan, kecelakaan di jalan yang terjadi telah mencapai 155 ribu kasus.

"Kecelakaan ini menjadi musuh, kalau kita tidak bisa menahan diri kita sendiri, jangan sia-siakan hidup kalian, karena kalian masa depan Indonesia," ujarnya.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga mendorong semua pihak agar dapat melindungi generasi muda bangsa Indonesia terutama mengamankan mereka di jalan-jalan.

"Jadi memang perlu memberikan edukasi secara terus-menerus dalam hal keselamatan berkendara karena 37 persennya itu pelajar, jadi hal ini memang perlu diperhatikan," ucapnya.

Oleh karena itu, lanjutnya, semua pihak termasuk orang tua di rumah harus turut menjaga. "Tapi adik-adik kita juga harus mawas diri dan dipastikan harus mengerti terkait berkendara yang baik, karena ini buat mereka," tuturnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono mengatakan penyelenggaraan kegiatan itu merupakan upaya untuk mengajak generasi muda mengerti terkait pentingnya keselamatan berkendara.

"Jadi diharapkan adik-adik pelajar ini betul-betul memahami bagaimana menjaga keselamatan saat berkendara agar tetap bisa belajar dan menjadi penerus bangsa ini," ujarnya.

Sementara, Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur juga mengingatkan kepada para pelajar agar sebelum berkendara harus memastikan persyaratan dan perlengkapan berkendara.

"Sebelum berkendara harus sudah dipastikan kendaraan dalam keadaan baik, patuhi rambu-rambu lalu lintas dan pastinya harus sudah mempunyai SIM," ucapnya.

Dalam kegiatan tersebut, Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) tersebut juga memberikan Surat Izin Mengemudi (SIM) gratis kepada para siswa.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement