Kamis 18 Jan 2018 14:36 WIB

Pelindo II Gandeng Pemprov Lampung Kembangkan Pelabuhan

Rep: Inas Widyanuratikah/ Red: Gita Amanda
 Kapal RoRo Mutiara Sentosa III sandar di Pelabuhan Panjang, Lampung, Rabu (22/6). (Republika/ Wihdan)
Foto: Republika/ Wihdan
Kapal RoRo Mutiara Sentosa III sandar di Pelabuhan Panjang, Lampung, Rabu (22/6). (Republika/ Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pelabuhan Indonesia II atau Indonesia Port Corporation (IPC) menggandeng Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung dalam pengembangan Pelabuhan Panjang. Kerja sama ini bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan dan pemerataan ekonomi daerah.

Kerja sama dilakukan selama tiga tahun ke depan dan diharapkan bisa bersinergi bersama sambil melihat peluang-peluang yang ada. Selain itu, diharapkan dapat membangun kerja sama mendukung program Nawacita dalam mewujudkan Tol Laut.
 
Beberapa hal yang akan dilakukan antara lain adalah pemindahan pelayanan kapal Pelra (Pelayaran Rakyat) yang semula di Pelabuhan Panjang ke Pelabuhan Sembalang, reaktivasi jalur rel kereta api ke Pelabuhan Panjang, Pembangunan Dry Port Batu Bara di Kabupaten Way Kanan, serta pemanfaatan jalan dan lahan milik Pemprov Lampung.
 
Secara konsisten IPC berupaya untuk mengembangkan dan meningkatkan berbagai aspek secara bertahap yang menghadirkan pelayanan cepat, mudah diakses, fasilitas fisik yang memadai, dan ramah terhadap stakeholders. Sinergi antara IPC dan Pemprov," kata Direktur Utama IPC, Elvyn G Masassya, dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id, Rabu (17/1).
 
Elvyn menambahkan, sinergi IPC dan Pemprov Lampung adalah untuk menjembatani inovasi dan upaya peningkatan pelayanan bagi pelaku bisnis masyarakat di Indonesia. "Kerja sama ini diharapkan dapat menunjang kelancaran dan meningkatkan geliat perekonomian Provinsi Lampung," tambah Elvyn.
 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement