REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Pasca-penyelenggaraan Pekan Olah Raga Nasional (PON) dan Pekan Parilimpik Nasional (Peparnas) September-Oktober 2016, number of account dan dana pihak ketiga (DPK) Bank BJB meningkat signifikan. Peningkatan itu merupakan dampak positif atas keterlibatan Bank BJB sebagai sponsor terbesar ajang pesta olah raga di Tanah Air tersebut.

Dalam ajang pemberian kadeudeuh bagi kontingen PON dan Perpanas 2016 asal Jabar di Sasana Budaya Ganesa (Sabuga) Institut Teknologi Bandung (ITB), Rabu (8/2), terungkap, ternyata 1.817 orang kontingen penerima kadeudeuh merupakan pemegang rekening Bank BJB. Senior Vice President Divisi Corporate Secretary Bank BJB Hakim Putratama memastikan, penambahan rekening baru sepanjang pelaksanaan PON dan Peparnas 2016 dipastikan melebihi dari jumlah kontingen penerima kadeudeuh.

‘’Kita (Bank BJB) akhirnya semakin dikenal oleh masyarakat luas di Tanah Air melalui ajang PON dan Peparnas," ujar Hakim dalam acara pemberian kadeudeuh bagi kontingen PON dan Perpanas 2016 di Sabuga ITB, Rabu (8/2). Begitu pun secara bisnis, ungkap dia, PON dan Perpanas 2016 cukup memberi kontribusi dalam raihan laba Bank BJB 2016.

Begitu pun dengan uang kadeudeuh dari Pemprov Jabar senilai Rp 235 miliar, menurut dia, seluruhnya disalurkan melalui rekening Bank BJB milik masing-masing kontingen. ‘’Minimalnya, ada 1.817 kontingen yang menjadi nasabah Bank BJB dalam ajang PON dan Perparnas tahun lalu,’’ tambahnya.   

Oleh karena itu, pihaknya menegaskan, kondisi ini merupakan hal positif bagi Bank BJB. Dia menyatakan, upaya ini sejalan dengan rencana dan strategi meningkatkan dana murah, yaitu giro dan tabungan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika