REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ketersediaan tiket kereta api (KA) jelang libur panjang pada 4-5 Mei yang jatuh pada Kamis dan Jumat, disambung Sabtu-Ahad, menurut data PT Kereta Api Indonesia (KAI) hingga Rabu (27/4) pukul 15.31 tingkat okupansi penumpang KA-KA keberangkatan dari Jakarta sebagian besar habis terpesan.
Kepala Humas KAI Daop 1 Jakarta Bambang S Prayitno, dalam keterangan tertulis, Rabu (27/4) mengungkapkan, untuk keberangkatan stasiun Gambir rata-rata 100 persen pada 4 dan 5 Mei. Bahkan, untuk KA Argodipangga relasi Gambir-Solobalapan KA Argo Anggrek Malam, relasi Gambir-Surabaya Pasar Turi, KA Gajayana relasi Gambir-Malang, KA Bima Relasi Gambir-Malang, kA Taksaka Pagi, KA Taksaka Malam dengan relasi Gambir-Yogyakarta, mulai 3-6 Mei sudah 100 persen tingkat okupansinya.
"Namun demikian untuk KA-KA lainnya masih tersedia tiketnya pada keberangkatan 2 Mei," ungkapnya.
Sementara itu keberangkatan KA-KA dari Stasiun Pasar Senen rata-rata sudah terpesan 100 persen pada keberangkatan 4 Mei dan 5 Mei. Bahkan untuk keberangkatan Stasiun Pasar Senen pada tanggal 2-8 Mei, sudah 100 persen tingkat okupansinya, seperti KA Matarmaja relasi Pasar Senen-Malang, KA Gayabaru Malam, KA Progo relasi Pasar Senen-Lempuyangan, KA Bengawan relasi Pasar Senen-Surabaya Gubeng.
Namun demikian, bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan dengan KA-KA lainnya tiket masih cukup tersedia keberangkatan pada 2, 6, 7 dan 8 Mei. Dia pun mengimbau agar calon penumpang hanya membeli tiket di agen resmi.
"Kami mengimbau kepada calon penumpang agar tidak melakukan pembelian tiket melalui jasa-jasa perorangan, bisa berakibat fatal atau tiket tidak bisa digunakan karena palsu, akan sangat merugikan penumpang itu sendiri, karena kami tidak bekerja sama dengan perorangan tapi bekerjasama dengan chanel-chanel resmi, seperti minimarket terkemuka, Kantor Pos, agen-agen, juga bisa medownload aplikasi KAI Acces," ujarnya.
Ia menambahkan, data tiket setiap detik akan terus berubah sesuai dengan kondisi ticketing online.