REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Menteri BUMN, Dahlan Iskan, menegaskan setoran dividen Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tahun 2012 masih kurang sekitar Rp 350 miliar. Sebab, PT Freeport Indonesia belum menyelesaikan kewajibannya.
"Dividen tahun ini kita kurang Rp350 miliar karena kita belum dapat setoran dari Freeport," kata Dahlan saat ditemui di sela acara 'Indonesia Creative Center' di Jakarta, Selasa.
Dahlan mengatakan pihaknya tengah mengusahakan agar Freeport mampu membayar dividennya tepat waktu. Ini agar BUMN dapat menuntaskan kewajibannya kepada negara.
"Jadi, kalau anda dengar BUMN belum membayar dan dividennya kurang Rp350 miliar, ya karena belum dapat dividen dari Freeport," ungkapnya.
Dalam Rapat Dengar Pendapat Kementerian BUMN bersama DPR pada 28 Juni 2012, Freeport Indonesia berencana membayar dividen tahun 2012 kepada negara sebesar Rp 1,5 triliun. Setoran ini turun 14,77 persen dibandingkan dengan tahun lalu yang mencapai Rp1,76 triliun.
Sebagian besar kontribusi dividen dari kepemilikan minoritas pemerintah di perusahaan disumbangkan oleh Freeport.