REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS -- PT Pertamina menyiapkan tiga armada motor pengantar bahan bakar minyak (BBM) untuk pemudik yang terjebak di jalur kemacetan atau kendaraan mogok kehabisan BBM selama arus mudik Lebaran 2024 yang melintasi Jalur Pantura Timur Kudus.
"Khusus untuk Jalur Pantura Timur Kudus tetap kami siapkan program pesan antar atau Pertamina Delivery Service (PDS) dengan armada motor pengantar BBM yang ada di beberapa titik," kata Area Manager Communication, Relations, and CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah Sub Holding Commercial and Trading PT Pertamina (Persero) Brasto Galih Nugroho di Kudus, Jumat (29/3/2024).
Dari tiga unit armada motor tersebut, kata dia, dua armada di antaranya disediakan di Kabupaten Kudus. Sedangkan satu unit armada disediakan di Jalan Lingkar Demak-Kudus, tepatnya di SPBU Wonoketingal.
Armada motor pengantar BBM di SPBU Wonoketingal itu bersifat optional, ketika terjadi kemacetan padat baru dijalankan.
"Pembelian minimal 10 liter BBM non subsidi, seperti Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex," ujarnya.
Armada motor tersebut, untuk melayani pengisian BBM menggunakan sepeda motor dengan menjangkau pelanggan Pertamina yang kehabisan BBM atau tak sempat melakukan pengisian BBM di SPBU. Layanan mendapatkan layanan tersebut, para pemudik bisa menghubungi call center Pertamina 135 dan kemudian menginformasikan keberadaan lokasi, maka motoris akan langsung bergerak menyuplai bahan bakar minyak.
Meskipun disediakan armada motor pengantar BBM bagi pemudik yang kehabisan BBM di tengah jalan, dia mengingatkan, masyarakat yang hendak mudik dan berwisata agar mengisi tangki penuh di SPBU sebelum berangkat. Hal itu untuk mempermudah menemukan SPBU terdekat saat perjalanan, masyarakat dapat menggunakan aplikasi MyPertamina atau menghubungi layanan kontak Pertamina di nomor 135.