Ahad 11 Jun 2023 09:56 WIB

Brand Finance Nobatkan BRI Sebagai Brand Paling Bernilai di Indonesia

BRI berhasil naik peringkat, dari peringkat kedua pada 2022 menjadi peringkat teratas

Brand BRI dinobatkan sebagai brand dengan valuasi paling tinggi atau paling bernilai di Indonesia.
Foto: BRI
Brand BRI dinobatkan sebagai brand dengan valuasi paling tinggi atau paling bernilai di Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konsultan brand valuation (valuasi merek) terkemuka di dunia Brand Finance mempublikasikan Brand Finance Indonesia 100 2023 yang berisikan daftar 100 merek paling bernilai dan merek paling kuat di Indonesia. Dalam publikasi tersebut, brand BRI dinobatkan sebagai brand dengan valuasi paling tinggi atau paling bernilai di Indonesia, yakni sebesar 4,3 miliar dolar AS atau setara Rp 63,86 triliun (dengan kurs Rp 14.850 per dolar AS) dan BRI mendapatkan rating AAA.

BRI pun berhasil naik peringkat, dari peringkat kedua pada 2022 menjadi peringkat teratas di tahun 2023. Apabila dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, valuasi merek BRI tercatat tumbuh 15 persen secara year on year. Jika ditarik lebih jauh, sejak tahun 2018 valuasi merek BRI telah meningkat sebesar 1,2 miliar dolar AS atau tumbuh 38 persen.

Baca Juga

Adapun 10 brand paling bernilai di Indonesia atau ‘Top 10 Most Valuable Indonesia Brands’ versi Brand Finance 100 tahun 2023 secara berturut-turut adalah BRI, Telkom Indonesia, Pertamina, Mandiri, HM Sampoerna, BCA, Gudang Garam, A Mild, PLN dan BNI.

photo
Brand BRI dinobatkan sebagai brand dengan valuasi paling tinggi atau paling bernilai di Indonesia. - (BRI)

 

Terkait dengan pencapaian tersebut, Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan bahwa hal tersebut menjadi bentuk apresiasi atas keberhasilan BRI dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, sehingga BRI mampu terus meningkatkan reputasi dan kepercayaan masyarakat secara jangka panjang.

“BRI berhasil menjadi merek dengan nilai tertinggi dan yang melekat di masyarakat. Ini bukti dari keberhasilan perseroan dalam memberikan layanan terbaik kepada masyarakat luas”, jelas Sunarso.

Keberhasilan BRI memuncaki daftar merek paling bernilai di Indonesia tak lepas dari kinerja keuangan yang kuat dari perseroan. Pada 3 bulan pertama (kuartal I) tahun 2023, BRI berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 15,56 triliun, tumbuh 27,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

“Pencapaian tersebut tak lepas dari komitmen BRI yang mampu menciptakan value secara konsisten dengan fokus tumbuh pada segmen UMKM, dengan pengelolaan risiko yang baik. Di samping itu, BRI juga terus melanjutkan transformasi digital untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi, serta meningkatkan pelayanan kepada para nasabah,” lanjutnya.

BRI juga terus tumbuh secara anorganik melalui berbagai aksi korporasi, salah satunya pada tahun 2022, BRI berhasil mengakuisisi Danareksa Investment Management, dengan tujuan untuk memantapkan diri sebagai one-stop financial services provider. Dari sisi wholesale, BRI menangkap kebutuhan digital nasabahnya dengan meluncurkan QLola pada tahun 2022.

photo
Brand BRI dinobatkan sebagai brand dengan valuasi paling tinggi atau paling bernilai di Indonesia. - (BRI)

 

Faktor lain yang membuat valuasi merek BRI terus naik yakni keberadaan super apps BRImo yang telah menjadi aplikasi perbankan yang memiliki paling banyak pengguna di Indonesia, dengan mencapai lebih dari 26,3 juta total pengguna pada akhir kuartal I 2023 dengan volume transaksi finansial mencapai sebesar Rp 884 triliun selama 3 bulan, atau meningkat 99,07 perseb yoy.

Sunarso menambahkan kehadiran super apps BRImo sejalan dengan perubahan preferensi nasabah yang semakin gemar dengan transaksi digital, khususnya di segmen mikro dan ultra mikro. Alhasil layanan perbankan dapat lebih efektif, efisien, dan terintegrasi sesuai dengan journey literasi digital masyarakat Indonesia.

Disamping itu, BRI juga tetap berkomitmen untuk terus melanjutkan keselarasan praktik bisnisnya dengan penerapan prinsip-prinsip environmental, social, and governance (ESG). Hingga akhir Kuartal I 2023, BRI telah menggelontorkan Rp 710,9 triliun pembiayaan kepada aktivitas bisnis yang berkelanjutan, angka tersebut menjadi yang tertinggi di Indonesia.

“Kami optimistis komitmen BRI terhadap implementasi ESG akan memberikan nilai tambah bagi para investor global yang saat ini sangat concern terhadap ESG. Bahwa BRI juga bisa menjadi leading global bank terbaik dari sisi implementasi ESG, khususnya dalam hal social empowerment,” pungkas Sunarso.

Brand Finance sendiri merupakan konsultan penilaian merek terkemuka di dunia yang telah meriset dan memonitor lebih dari 5.000 merek di 38 negara dan 31 sektor. Sebanyak lebih dari 150 ribu responden disurvei setiap tahunnya dan di tahun 2023 ini merupakan tahun ke-7 berturut-turut mereka melakukan penelitian.

Setiap tahunnya, Brand Finance merilis “The Top 100 Most Valuable and Strongest Indonesian Brands” atau 100 merek paling kuat dan bernilai di Indonesia. Adapun proses penilaiannya dimulai dengan meninjau perusahaan yang berbisnis dengan merek yang dimilikinya.

Kemudian ditambah dengan analisis tentang bagaimana merek memengaruhi profitabilitas di sektor tersebut dibandingan merek pada umumnya. Selanjutnya, mereka menganalisis tiga pilar inti pembentuk kekuatan merek yakni input, ekuitas, dan output yang dihasilkan. Terakhir, penilaian juga mempertimbangkan perhitungan Forecast Brand Value kedepan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement