Kamis 06 Apr 2023 02:55 WIB

Belum Sebulan Meluncur, Ini Jumlah Pesanan All New Agya

Pasar kendaraan jenis hatchback masih memiliki permintaan yang sangat tinggi.

All New Agya GR Sport yang sudah dimodifikasi untuk balapan tampil du booth Toyota di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week 2023, Jumat (10/3/2023).
Foto: Republika/Firkah Fansuri
All New Agya GR Sport yang sudah dimodifikasi untuk balapan tampil du booth Toyota di ajang Gaikindo Jakarta Auto Week 2023, Jumat (10/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BALI---PT Toyota Astra Motor (TAM) menyampaikan bahwa total pemesanan All New Toyota Agya sejak peluncuran pada pertengahan Maret lalu hingga saat ini mencapai sebanyak 2.400 unit.

''SPK(Surat Pemesanan Kendaraan) mencapai 2.400 unit hanya dalam dua minggu setelah diluncurkan, ini merupakan catatan yang cukup positif," kata Direktur Pemasaran PT TAM Anton Jimmi Suwandy.

Baca Juga

Anton mengatakan pasar kendaraan jenis hatchback di Indonesia masih memiliki permintaan yang sangat tinggi sehingga TAM berupaya melakukan inovasi untuk mengisi segmen tersebut.

Varian All New Agya yang paling banyak dipesan oleh konsumen mayoritas adalah tipe G. Sementara tipe GR Sport mencatatkan penjualan sekitar 10 hingga 15 persen dari jumlah total pemesanan.

"Paling banyak yang Low Cost Green Car yaitu tipe G. Paling laris tipe G, GR Sport, lalu diikuti tipe yang lainnya,'' ujar Jimmy.

Produsen terus melakukan produksi agar mobil tersebut dapat segera dikirimkan kepada konsumen paling cepat pada bulan April.

Toyota mengklaim All New Agya generasi kedua ini dilakukan perbaikan menyeluruh untuk meningkatkan efisiensi mesin dan menghemat bensin serta menawarkan performa yang lebih baik.

Untuk memberikan kesan yang menyenangkan, Toyota membenamkan mesin baru berkode WA-VE dengan kubikasi 1.200 cc 3-silinder Dual VVT-i yang menghasilkan tenaga 88 PS pada 6.000 rpm dan torsi 11,52 Kgm pada 4.500 rpm dengan transmisi CVT yang lebih ringkas, kompak, dan efisien.

Tidak hanya pada bagian mesin, mobil terbaru itu juga memiliki perubahan pada platform monocoque yang dirancang untuk meredam guncangan melalui sistem suspensi agar lebih baik dan fleksibel terhadap kondisi jalan Indonesia yang dinamis.

Mobil berjenis LCGC itu diklaim memiliki handling yang lebih lincah, stabil, dengan peluang body roll yang lebih kecil sehingga meningkatkan kualitas mengemudi yang menyenangkan bagi penggunanya.

Platform itu juga sanggup membuat belakang lebih stabil dan Toyota juga merubah bagian torsion beam yang lebih kaku membuat mobil lebih mudah dikendalikan.

Mobil itu juga dilengkapi dengan teknologi Electronic Power Steering (EPS) yang membuat city car itu lebih modern.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement