REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Permintaan hunian di Kota Tangerang khususnya proyek perumahan skala kota (township), masih tinggi. Lengkapnya fasilitas serta lokasi kawasannya yang strategis menjadi daya tarik utamanya.
Menyikapi antusiasme konsumen ini, pengembang properti mencoba menawarkan produk-produk hunian baru. Berbagai promo juga ditawarkan demi menarik perhatian konsumen yang ingin memiliki rumah tinggal atau sekadar berinvestasi.
Salah satunya yang dilakukan pengembang Modernland Realty yang secara resmi meluncurkan hunian terbaru, cluster Modern Waterfront Residence di Kota Modern Sabtu (11/2/2023). Marketing & Sales Director Urban Development PT Modernland Realty Tbk, Kelvin O Lesmana, mengatakan hunian dirancang bagi masyarakat urban modern yang menginginkan tinggal di kawasan yang nyaman, aman, fasilitasnya lengkap dan selaras dengan alam.
"Kami tidak hanya membuat rumah, namun menciptakan rumah sempurna yang bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat urban modern," ujar Kelvin. Cluster dibangun di atas lahan seluas 1,6 hektare hanya terdiri dari 80 unit rumah.
GM Sales & Marketing Urban Development perseroan, Andi Lala, mengakui industri properti saat ini sedang menghadapi banyak tekanan. Mulai dari tingginya tingkat inflasi, naiknya suku bunga acuan Bank Indonesia atau BI-7 Day (Reverse) Repo Rate (BI7DRR), ancaman resesi tahun 2023, dan memasuki tahun politik. "Namun kami tetap optimistis cluster baru ini akan disambut baik oleh pasar," ujarnya.
Selain memiliki banyak keunggulan yang bisa memikat masyarakat untuk memilikinya, Andi Lala menyatakan, kebutuhan rumah di Indonesia sangat tinggi. Pasar landed house di Kota Modern juga sangat terbuka karena banyak yang ingin tinggal di townhouse ini karena memiliki banyak kelebihan. "Selain itu dari segi investasi, properti masih jadi aset yang baik ditengah kondisi ekonomi saat ini," katanya.