Jumat 13 Jul 2018 10:47 WIB

PDB Singapura Tumbuh 3,8 Persen

Sektor manufaktur tumbuh hampir sembilan persen.

Singapura
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Singapura

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Produk domestik bruto (PDB) Singapura pada kuartal kedua 2018, berdasarkan perkiraan awal, tumbuh 3,8 persen. Pertumbuhan ini lebih rendah dibandingkan kuartal pertama 2018 yang mencapai 4,3 persen.

Dilansir Xinhua, bila dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun sebelumnya, ekonomi Singapura meningkat sebesar satu persen. Pertumbuhan ini lebih rendah dari pertumbuhan 1,5 persen yang dihitung ulang pada kuartal sebelumnya.

Dalam rinciannya, sektor manufaktur Singapura tumbuh 8,6 persen tahun ke tahun pada kuartal kedua, dibandingkan dengan pertumbuhan 9,7 persen pada kuartal pertama. Sektor konstruksi mengalami kontraksi sebesar 4,4 persen tahun ke tahun, dibandingkan dengan penurunan 5,2 persen pada kuartal sebelumnya, terutama karena kelanjutan pelemahan dalam kegiatan konstruksi sektor swasta.

Sementara itu, jasa-jasa produksi industri meningkat sebesar 3,4 persen tahun ke tahun, lebih rendah dari pertumbuhan 4,0 persen pada kuartal sebelumnya. Hal ini terutama didukung oleh sektor keuangan dan asuransi serta sektor perdagangan besar dan eceran.

Angka perkiraan PDB awal yang dirilis pada Jumat dihitung sebagian besar dari data dalam dua bulan pertama kuartal ini, menurut kementerian. Angka-angka ini dimaksudkan sebagai indikasi awal pertumbuhan PDB pada kuartal ini, dan dapat berubah ketika data yang lebih komprehensif tersedia.

Kementerian Perdagangan dan Industri Singapura mengatakan akan merilis perkiraan PDB awal untuk kuartal kedua pada Agustus.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement