Rabu 29 Mar 2017 10:13 WIB

Bandara Ngurah Rai Salurkan Dana Bergulir untuk UMKM

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Esthi Maharani
Aktivitas Penumpang domestik di teminal keberangkatan Bandara Ngurah Rai, Bali, Sabtu (16/7)
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Aktivitas Penumpang domestik di teminal keberangkatan Bandara Ngurah Rai, Bali, Sabtu (16/7)

REPUBLIKA.CO.ID, BADUNG -- Otoritas Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai turut serta mengembangkan ekonomi dan kemandirian masyarakat Bali. Bentuknya adalah dana bergulir untuk pinjaman modal usaha dengan total Rp 1,020 miliar.

"Dana segar ini bisa menjadi modal kerja untuk mengembangkan usaha para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) agar tangguh dan mandiri," kata General Manager Bandara Ngurah Rai, Yanus Suprayogi, Rabu (29/3).

Bandara Ngurah Rai kata Yanus ingin mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat, tidak hanya masyarakat sekitar bandara tapi juga masyarakat Bali pada umumnya. Mitra binaan yang menerima pinjaman lunak kali ini berasal dari sejumlah wilayah, seperti Badung, Tabanan, Gianyar, Klungkung, Buleleng, dan Denpasar.

Sebanyak 25 mitra binaan yang menerima bantuan kali ini umumnya bergerak di sektor perdagangan, industri, jasa, pertanian, dan peternakan. Jumlah anggaran yang sudah diserap sejak 1992 hingga saat ini mencapai Rp 41,8 miliar.

"Penerimanya sebanyak 1.558 mitra binaan," kata Yanus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement