Jumat 11 Mar 2016 08:48 WIB

Bank Sentral Eropa Turunkan Suku Bunga Acuan Jadi Nol Persen

Red: Nur Aini
Euro logo terlihat di depan Bank Sentral Eropa, ECB di Frankfurt, Jerman.
Foto: AFP PHOTO / DANIEL ROLAND
Euro logo terlihat di depan Bank Sentral Eropa, ECB di Frankfurt, Jerman.

REPUBLIKA.CO.ID,FRANKFURT -- Pertemuan Dewan Gubernur Bank Sentral Eropa (ECB) di Frankfurt, Kamis (9/3), memutuskan untuk menurunkan suku bunga acuan, atau suku bunga operasi pembiayaan kembali, untuk kawasan euro sebesar lima basis poin ke tingkat terendah nol persen.

Dewan Gubernur ECB mengejutkan pasar keuangan global dengan mengeluarkan sejumlah kebijakan secara dramatis. ECB memutuskan untuk memangkas sejumlah suku bunga dan memperluas program pembelian aset. Suku bunga untuk fasilitas pinjaman marjinal akan mengalami penurunan sebesar lima basis poin menjadi 0,25 persen dan suku bunga fasilitas deposito akan menurun 10 basis poin menjadi minus 0,4 persen, mulai dari 16 Maret 2016.

ECB juga memutuskan untuk memperluas pembelian aset bulanan sebesar 20 miliar euro menjadi 80 miliar euro mulai April. Aset-aset yang memenuhi syarat untuk dibeli di bawah program pembelian aset juga telah diperluas hingga mencakup obligasi berdenominasi euro layak investasi (investment grade) yang diterbitkan oleh perusahaan-perusahaan non-bank di kawasan euro.

Stimulus tersebut bertujuan untuk memompa likuiditas ke pasar keuangan sekaligus menggerakkan perekonomian Eropa yang selama ini stagnan. Seri baru empat target operasi pembiayaan kembali jangka panjang (LTRO II), masing-masing dengan jatuh tempo empat tahun, akan diluncurkan, mulai Juni 2016.

Presiden ECB Mario Draghi, dalam konferensi pers, mengatakan, pertumbuhan ekonomi Eropa akan membaik meskipun dikepung oleh berbagai persoalan, seperti anjloknya harga minyak dan pelambatan ekonomi Cina.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement