Kamis 09 Oct 2014 15:26 WIB

Suhu Politik tak Pengaruhi Iklim Investasi

Rep: Ita Nina Winarsih/ Red: Winda Destiana Putri
Kantor BKPM
Kantor BKPM

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), menilai gonjang-ganjing politik tanah air tak memengaruhi iklim investasi.

Saat ini, iklim investasi masih stabil. Bahkan, kecenderungannya akan meningkat. Seiring dengan pergantian pemerintahan baru  mendatang.

Kepala BKPM Mahendra Siregar, mengatakan, kalau investor yang telah stay di Indonesia tak terlalu terpengaruh oleh suhu politik. Sepertinya, yang terpengaruh langsung yakni para investor yang ada di pasar bursa.

"Sampai saat ini, kami belum mendengar ataupun melihat kegelisahan para direct investor," ujarnya, disela-sela acara Forum Perdagangan dan Investasi, Kamis (9/10).

 

Saat ini, lanjutnya, para investor menunggu pemerintahan baru.  Kebijakan apa yg akan digulirkan oleh Jokowi dan JK mendatang. Adapun, kisruh pascapenetapan ketua DPR/MPR kemarin, sebenarnya tak ada dampaknya langsung ke investor.

Perhatian investor, nantinya akan beralih pada kebijakan pemerintah baru. Apakah kebijakannya akan menjadi kekuatan pundamental Indonesia, atau sebaliknya.

"Tapi, sinyal dari pemerintahan baru nanti sudah mengakselerasi untuk peningkatan iklim investasi," ujarnya.

Mahendra menyebutkan, investasi pada 2015 mendatang akan meningkat 15 persen dari Rp 406 triliun tahun lalu. Adapun investasi yang diprediksi akan meningkat, yakni di sektor jasa. Seperti, pariwisata, perhotelan, dan transportasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement