REPUBLIKA.CO.ID, PENAJAM PASER UTARA — Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) mengembangkan kawasan kuliner tradisional di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
“Sentra kuliner yang menonjolkan kuliner tradisional dikembangkan di KIPP IKN,” ujar Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, saat ditanya mengenai pengembangan IKN di Sepaku, Selasa (2/9/2025).
Sentra kuliner yang dibangun di atas lahan strategis seluas sekitar 12 ribu meter persegi di KIPP 1A itu akan dilengkapi ruang publik dan diharapkan menjadi model kawasan terpadu berwawasan budaya sekaligus berorientasi keberlanjutan.
Kawasan yang diberi nama Sentra Kuliner Nusantara dinilai menjadi tonggak awal keterlibatan sektor swasta dalam membangun dimensi sosial di IKN. Kehadirannya tidak hanya menjawab kebutuhan masyarakat, tetapi juga menjadi titik temu budaya lewat sajian kuliner khas dari berbagai daerah di Indonesia.
“Sentra Kuliner Nusantara tidak terbatas pada fasilitas kuliner, dan pembangunannya dimulai pada kuartal keempat tahun ini,” kata Basuki.
Pengembangan kawasan tersebut juga akan dilengkapi ruang perkantoran, fasilitas riset, rumah ibadah, serta sarana pendukung lain untuk mendukung terbentuknya komunitas urban di IKN. Otorita IKN telah menandatangani kerja sama pengerjaan proyek ini dengan salah satu perusahaan swasta nasional, meski Basuki belum menyebutkan nama perusahaan maupun nilai investasinya.