Ahad 13 Mar 2022 15:00 WIB

Nilai Transaksi Harian Bursa Tembus Rp 21,73 Triliun, ANTM dan BBRI Paling Laris

MEGA, ANTM dan BBRI catat nilai transaksi harian tertinggi pekan kemarin

Rep: Retno Wulandhari/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
MEGA, ANTM dan BBRI milik Bank BRI catat nilai transaksi harian tertinggi pekan kemarin
Foto: BRI
MEGA, ANTM dan BBRI milik Bank BRI catat nilai transaksi harian tertinggi pekan kemarin

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat rata-rata nilai transaksi harian mengalami peningkatan dalam sepekan terakhir. Nilai transaksi harian pada akhir pekan lalu tercatat mencapai Rp 21,73 triliun, tumbuh 9,52 persen dibandingkan Rp 19,84 pada pekan sebelumnya. 

Berdasarkan data bursa per Jumat (11/3), nilai transaksi tertinggi pekan lalu dicatatkan oleh MEGA sebesar Rp 12,76 triliun. Selanjutnya ANTM menyusul dengan nilai transaksi menyentuh Rp 10,06 triliun, BBRI sebesar Rp 6,91 triliun, BBCA sebesar Rp 4,79 triliun dan ADRO mencapai Rp 3,79 triliun.  

Baca Juga

Kemudian peningkatan turut terjadi pada rata-rata frekuensi harian Bursa sebesar 0,92 persen menjadi 1.634.152 transaksi dari 1.619.196 transaksi pada penutupan pekan lalu. Adapun ANTM dan BBRI menjadi saham yang paling banyak ditransaksikan dengan frekuensi masing-masing mencapai 377.783 kali dan 161.188 kali. 

Namun penurunan terjadi dari sisi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Dalam sepekan terakhir, IHSG terkoreksi tipis sebesar 0,08 persen dan berada pada level 6.922,602 dari 6.928,328 pada pekan sebelumnya. Deretan saham yang masuk daftar top losers rata-rata melemah hingga di atas 20 persen. 

Kapitalisasi pasar Bursa juga turut terkoreksi sebesar 0,62 persen menjadi Rp 8.684,689 triliun dari Rp8.738,446 triliun pada pekan sebelumnya. Demikian halnya rata-rata volume transaksi harian Bursa mengalami penurunan sebesar 15,49 persen menjadi 24,097 miliar saham dari 28,513 miliar saham dari pekan sebelumnya. 

Sementara investor asing pada penurupan perdagangan Jumat lalu tercatat membukukan jual bersih sebesar Rp 73,77 miliar. Sedangkan sepanjang tahun 2022 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 17,5 triliun. ASII dan TLKM menjadi saham yang paling diburu sepekan terakhir dengan pembelian mencapai Rp 965 miliar dan Rp 486,2 miliar. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement