Rabu 22 Dec 2021 16:00 WIB

Aprindo: 5,5 Juta Liter Minyak Goreng Murah Sudah Tersedia di Toko Ritel Modern

Minyak goreng kemasan sederhana ini dijual dengan harga Rp 14 ribu per liter.

Rep: Dedy Darmawan Nasution/ Red: Nidia Zuraya
Seorang pekerja menata deretan minyak goreng kemasan 2kg yang dijual di sebuah supermarket di Kota Bandung, Rabu (1/12/2021).  Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengatakan 5,5 juta liter minyak goreng murah sudah tersedia di toko ritel modern
Foto: Republika/Yogi Ardhi
Seorang pekerja menata deretan minyak goreng kemasan 2kg yang dijual di sebuah supermarket di Kota Bandung, Rabu (1/12/2021). Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) mengatakan 5,5 juta liter minyak goreng murah sudah tersedia di toko ritel modern

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) menyampaikan, distribusi dan penyediaan minyak goreng kemasan sederhana seharga Rp 14 ribu per liter sudah mencapai lebih dari 50 persen atau sekitar 5,5 juta dari target penyediaan 11 juta liter. Ditargetkan penyediaan akan mencapai target paling lambat Januari 2022 mendatang.

Ketua Aprindo, Roy Nicholas Mandey, mengatakan, saat ini penyediaan minyak goreng dengan harga terjangkau di toko ritel modern masih terus berproses secara bertahap. Adapun penyediaan minyak goreng itu dilakukan lewat mekanisme business to business sehingga hubungan langsung antar perusahaan ritel dan produsen.

Baca Juga

Roy menekankan, penyediaan 11 juta liter minyak goreng tidak dapat dilakukan langsung dalam jumlah besar karena harus mempersiapkan kemaan sederhana seperti aturan pemerintah. "Memang butuh waktu dalam proses logistik pengiriman barang. Amanah dari pemerintah ini juga baru dimulai sejak November sehingga perlu proses produksi terlebih dahulu," kata Roy dalam Forum Bisnis Sistem Resi Gudang dan Pengusaha Ritel secara virtual, Rabu (22/12).

Lebih lanjut, Roy mengatakan, penyediaan 11 juta liter akan terus dikejar oleh ritel modern setidaknya hingga pekan kedua Januari. Pasalnya, momen libur natal dan tahun baru masih akan berlanjut hingga awal tahun sehingga penyediaan minyak goreng murah harus dilakukan.

Langkah itu sekaligus untuk membantu meredam gejolak inflasi pangan yang ditimbulkan dari melambungnya harga minyak goreng. "Kita tahu mungkin di luar ritel modern sedikit berfluktuasi, tapi kita mau menjaga supaya harga itu tetap terjangkau. Termasuk untuk minyak goreng premium," katanya.

Adapun penyediaan minyak goreng murah dilakukan melalui tiga ritel modern, yakni Alfamart, Alfamidi, dan Indomaret.

Direktur Alfamart, Solihin, mengatakan, pihaknya saat ini masih terus melakukan proses penjajakan dengan para vendor produsen minyak goreng. Ia memastikan Alfamart mendukung penuh upaya pemerintah untuk membantu penyediaan minyak goreng dengan harga terjangkau.

Namun, Solihin belum dapat menjelaskan secara detail total volume yang telah disediakan berikut lokasi penyebarannya."Bagi kami intinya semakin banyak didistribusikan semakin bagus. Alfamart melalui perusahaan cabang berusaha mendistribusikannya lewat gerai-gerai," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement