Kamis 21 Nov 2019 17:40 WIB

Tol Krian-Manyar Seksi I-III Diresmikan Akhir 2019

saat libur nataru, jalan tol Krian-Manyar sudah bisa dilalui

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Esthi Maharani
Proses pembangunan jalan tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM).
Foto: Republika/Dadang Kurnia
Proses pembangunan jalan tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM).

REPUBLIKA.CO.ID, GRESIK -- Progres pembangunan jalan tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM) menghubungkan daerah Krian, Kabupaten Sidoarjo dengan Manyar, Kabupaten Gresik, telah mencapai 85 persen. Tol ini dibagi ke dalam empat seksi. Seksi I pembangunannya dilakukan oleh PT. Waskita Karya. Sementara seksi II hingga seksi IV dilakukan oleh PT. Waskita Beton Precast (WBP).

"Seksi I, seksi II dan III nanti akhir Desember 2019 ini mau diresmikan, informasinya oleh Pak Jokowi. Kemudian seksi IV masih tahun depan, akhir tahun 2020 diharapkan sudah selesai," ujar Direktur PT WBP Agus Wantoro saat meninjau proyek di Gresik, Kamis (21/11).

Agus mengungkapkan, untuk seksi I dan seksi II saat ini progres pembangunannya telah mencapai 99 persen. Sehingga dia sangat optimistis, saat libur natal 2019 dan tahun baru 2020, jalan tol tersebut sudah bisa dilalui. Sementara untuk seksi IV, diakui Agus, progres pembangunannya baru mencapai 60 persen. Bahkan masih ada lahan yang masih dalam tahap pembebasan.

"Targetnya kontraknya sudah beberapa kali berubah. Memang tergantung kondisi pembebasan lahan karena ada beberapa hal yang kadang membuat lama. Kalau dari konstruksi sendiri, kita pabrik siap. Sekarang kita sudah membuat stok untuk membangun seksi 4, jadi nanti begitu dimulai dan lahannya sudah bebas bisa langsung bekerja," ujar Agus.

Agus berpendapat, jalan tol Krian-Manyar merupakan jalan tol yang strategis. Dimana jalam tol ini masuk dari kawasan industri yang ada di Sidoarjo, dan berakhir di kawasan industri yang ada di Manyar, Kabupaten Gresik. Salah satunya kawasan industri terintegrasi di Gresik, yakni Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE).

"Kemudian di ujung jalan tol nanti ketemu iawasan industri namanya JIIPE. Nah di situ juga ada pelabuhan jadi ini merupakan akses logistik di daerah Jawa Timur. Jadi ini sangat strategis dan sangat akan menopang ekonomi Jawa Timur," ujar Agus.

Secara keseluruhan, panjang tol Krian–Legundi–Bunder–Manyar adalah 38,39 kilometer yang terdiri dari empat seksi. Yaitu Seksi 1 Krian-Kedamean Menganti sepanjang 10,55 kilometer, Seksi 2 Kedamean Menganti-Boboh sepanjang 7,95 kilometer, Seksi 3 Boboh-Bunder sepanjang 10,67 kilometer, dan Seksi 4 Bunder-Manyar sepanjang 9,12 kilometer.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement