Kamis 28 Aug 2025 21:29 WIB

Sun Life Hadirkan Sun Proteksi Heritage 100 untuk Perencanaan Warisan Keluarga

Terdapat fitur bebas premi jika pemilik polis terdiagnosis salah satu penyakit kritis

riset Sun Life Asia Financial Resilience Index 2025 mengungkapkan hanya separuh masyarakat Indonesia yang merasa siap menghadapi kondisi darurat finansial
Foto: dok istimewa
riset Sun Life Asia Financial Resilience Index 2025 mengungkapkan hanya separuh masyarakat Indonesia yang merasa siap menghadapi kondisi darurat finansial

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Sun Life Financial Indonesia (Sun Life Indonesia) resmi meluncurkan Sun Proteksi Heritage 100, sebuah produk asuransi jiwa tradisional yang memberikan perlindungan hingga usia 100 tahun. Kehadiran produk ini menjadi solusi baru bagi masyarakat Indonesia untuk mempersiapkan warisan keluarga secara lebih terencana, fleksibel, dan mudah diakses.

Peluncuran Sun Proteksi Heritage 100 tidak terlepas dari meningkatnya risiko finansial di Indonesia. Data Global Asia Insurance Partnership (2022) menunjukkan kesenjangan perlindungan di Asia Pasifik mencapai 886 miliar dolar AS, naik 38 persen dalam lima tahun terakhir. Hampir separuh dari angka tersebut berasal dari Indonesia, menandakan masih banyak keluarga yang belum terlindungi secara memadai.

Presiden Direktur Sun Life Indonesia, Albertus Wiroyo, menekankan bahwa generasi produktif saat ini menghadapi tantangan berat, mulai dari biaya hidup yang terus meningkat, ketidakpastian masa depan, hingga kebutuhan menyiapkan warisan bagi keluarga.

“Sun Proteksi Heritage 100 kami hadirkan sebagai jawaban nyata atas tantangan itu. Produk ini lebih mudah diakses, terjangkau, serta menawarkan manfaat yang relevan untuk semua kalangan yang ingin merencanakan warisan dengan bijak,” ujarnya di Jakarta, Selasa (26/8).

Produk ini memiliki beragam manfaat yang menyasar kebutuhan jangka panjang. Sun Proteksi Heritage 100 memberikan perlindungan penuh hingga usia 100 tahun, di mana uang pertanggungan akan dibayarkan 100 persen jika tertanggung meninggal dunia dalam masa perlindungan. Menariknya, jika tertanggung tetap hidup hingga usia 75 tahun, premi yang telah dibayarkan akan dikembalikan hingga 100 persen, sementara perlindungan tetap berlangsung hingga akhir polis.

Selain itu, terdapat fitur pembebasan premi jika pemilik polis terdiagnosis salah satu dari 77 penyakit kritis, sehingga proteksi tetap berjalan tanpa beban finansial tambahan. Bahkan, apabila tertanggung hidup hingga akhir masa asuransi, pemilik polis tetap menerima uang pertanggungan dasar secara penuh.

Dari sisi keterjangkauan, premi Sun Proteksi Heritage 100 mulai dari Rp300 ribuan per bulan, dengan pilihan masa pembayaran lima hingga sepuluh tahun. Produk ini juga menawarkan kepastian harga premi yang tetap, meskipun biaya hidup dan inflasi terus meningkat. Sun Life menambahkan fleksibilitas perlindungan melalui asuransi tambahan Sun Protect Plus, yang memungkinkan manfaat meningkat hingga empat kali lipat dari uang pertanggungan.

Kehadiran produk ini semakin relevan dengan kondisi demografi Indonesia. Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) 2024 mencatat kelompok usia 18–35 tahun memiliki skor literasi dan inklusi keuangan tertinggi, mencapai 74,05 persen pada usia 18–25 tahun dan 89,96 persen pada usia 26–35 tahun. Di saat yang sama, proyeksi BPS memperkirakan penduduk usia produktif akan mendominasi hingga 68 persen populasi pada 2020–2030. Fakta ini menjadi peluang besar untuk menghadirkan solusi proteksi yang inklusif dan fleksibel bagi generasi produktif.

Namun, riset Sun Life Asia Financial Resilience Index 2025 mengungkapkan hanya separuh masyarakat Indonesia yang merasa siap menghadapi kondisi darurat finansial. Mayoritas masih terjebak pada kebutuhan jangka pendek, sementara perencanaan jangka panjang seperti pensiun dan warisan belum menjadi prioritas.

“Kami percaya akses terhadap perlindungan berkualitas tidak boleh terbatas pada segmen tertentu. Dengan premi yang terjangkau dan fitur unggulan, kami ingin mendorong lebih banyak keluarga Indonesia mulai memikirkan perencanaan warisan, tanpa harus menunggu,” tutur Albertus menambahkan.

Peluncuran Sun Proteksi Heritage 100 menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan Sun Life Indonesia dalam memperluas akses solusi keuangan yang relevan bagi keluarga dari berbagai lapisan. Melalui jaringan tenaga pemasar profesional di seluruh Indonesia, Sun Life berharap setiap individu dapat memiliki kesempatan setara untuk membangun kemapanan finansial dan kehidupan yang lebih sehat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement