Jumat 27 Sep 2019 23:40 WIB

QNB Indonesia Resmikan Kantor Pusat Baru di Jantung Ibu Kota

Relokasi ini merupakan bagian dari rencana QNB untuk memperkuat posisi di Indonesia.

Retail Banking Director QNB Indonesia R. Andi Kartiko Utomo, Group CEO Office QNB Group Mohammed Jassim Al-Mossalam, CEO QNB Indonesia Stewart Hall, Act. Group CEO QNB Group Abdulla Mubarak Al-Khalifa, GM Group Human Capital QNB Group, Abdulla Nasser Al-Khalifa, GM IBD QNB Group Khalid Ahmed Al-Sada, dan Group CEO Office QNB Group Lotfi Karim Kibboua (kiri ke kanan) meresmikan kantor pusat baru Bank QNB Indonesia di Jakarta.
Foto: Dok. Ist
Retail Banking Director QNB Indonesia R. Andi Kartiko Utomo, Group CEO Office QNB Group Mohammed Jassim Al-Mossalam, CEO QNB Indonesia Stewart Hall, Act. Group CEO QNB Group Abdulla Mubarak Al-Khalifa, GM Group Human Capital QNB Group, Abdulla Nasser Al-Khalifa, GM IBD QNB Group Khalid Ahmed Al-Sada, dan Group CEO Office QNB Group Lotfi Karim Kibboua (kiri ke kanan) meresmikan kantor pusat baru Bank QNB Indonesia di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – QNB Group secara resmi membuka kantor pusat barunya di Indonesia, awal pekan ini. Bank QNB Indonesia kini berkantor pusat di lantai 8 Revenue Tower, Senayan, Jakarta. Acara peresmian kantor pusat ini dihadiri langsung oleh Abdullah Mubarak Al-Khalifa selaku Acting Group CEO QNB Group. Peresmian ini kemudian ditutup dengan tur untuk melihat secara langsung fasilitas di kantor baru tersebut.

Pemindahan kantor pusat ke lokasi yang lebih sentral ini sejalan dengan rencana untuk terus memperkuat posisi Bank QNB di dalam industri perbankan Indonesia. Selain itu, QNB ingin menjadi bagian dari rencana Bank untuk memperluas jaringan dengan para nasabah dan mitra.

CEO PT Bank QNB Indonesia Tbk Stewart Hall menjelaskan, relokasi kantor pusat ini merupakan bagian dari rencana untuk memperkuat posisi QNB di sektor keuangan Indonesia. "Kami optimistis terhadap masa depan Indonesia dan melihat kesempatan besar disini. Kami berupaya untuk dapat berpartisipasi dalam pertumbuhan Indonesia, sejalan dengan komitmen kami untuk terus memperkuat keberadaan QNB di pasar Indonesia,” ujar dia dalam keterangan resminya di Jakarta, Jumat (27/9).

Mr. Al-Khalifa menambahkan, melalui jaringan global, kehadiran QNB di Indonesia diharapkan dapat membuka jalan dan memperkuat relasi perdagangan “Timur-Barat” antara Indonesia, Timur Tengah, dan Afrika.

"Salahsatunya dengan memperluas layanan perantara dan peluang wirausaha di bidang investasi dan perdagangan melalui solusi perbankan korporasi kami,” kata Al-Khalifa.

Dia menjelaskan, pada akhir Agustus lalu, PT Bank QNB Indonesia Tbk berhasil meraih peringkat idAAA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO). Predikat idAAA merupakan peringkat tertinggi yang diberikan oleh PEFINDO dengan meninjau kemampuan serta kinerja PT Bank QNB Indonesia Tbk dalam memberikan komitmen kuat terhadap pertumbuhan ekonomi jangka panjang perusahaan.

Menurut dia, peringkat idAAA yang didapat oleh Bank juga tidak lepas dari campur tangan serta dukungan penuh yang diberikan QNB Group. Saat ini QNB Group telah beroperasi di lebih dari 31 negara di tiga benua.

QNB Group telah dinobatkan sebagai Most Valuable Banking Brand di Timur Tengah dan Afrika dengan nilai 5 miliar dollar Amerika Serikat (AS) serta diakui sebagai bank terbesar di kawasan ini dengan modal Tier 1 sebesar 22,5 miliar dollar AS.

"QNB Group juga berhasil menjadi salah satu 1.000 bank terbaik oleh The Banker Magazine dan menjadi lembaga keuangan asal Timur Tengah dan Afrika pertama yang masuk ke daftar tersebut," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement