Rabu 03 Dec 2025 16:39 WIB

OJK Restui OCBC NISP Jadi PIKK, RUPSLB Perkuat Tata Kelola

OCBC NISP rombak jajaran direksi

Rep: Dian Fath / Red: Intan Pratiwi
RUPSLB OCBC NISP
Foto: OCBC
RUPSLB OCBC NISP

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - PT Bank OCBC NISP Tbk merombak Anggaran Dasar dan susunan Dewan Komisaris seusai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di Jakarta, Selasa (2/12/2025). Langkah ini ditempuh untuk menyesuaikan ketentuan POJK No. 30 Tahun 2024 tentang Konglomerasi Keuangan sekaligus memperkuat tata kelola perseroan.

“Dengan disetujuinya Perseroan untuk menjadi Perusahaan Induk Konglomerasi Keuangan, kami meyakini bahwa langkah-langkah ini akan memperkuat kapabilitas Perseroan dalam menyediakan solusi yang semakin terintegrasi dan semakin relevan, untuk memenuhi kebutuhan nasabah yang terus berkembang,” ujar Presiden Direktur OCBC NISP Parwati Surjaudaja dalam keterangan tertulis yang diterima dikutip Rabu (3/12/2025).

RUPSLB menerima pengunduran diri Komisaris Helen Wong yang berlaku efektif 31 Desember 2025. Rapat juga mengangkat Tan Teck Long dan Noel Gerard DCruz sebagai komisaris baru, efektif setelah mendapat persetujuan OJK hingga penutupan RUPS tahunan 2028.

Dilansir dari keterbukaan informasi, dari sisi kinerja, total aset OCBC NISP per 30 September 2025 tercatat Rp293,8 triliun. Posisi ini naik dari akhir Desember 2024 sebesar Rp281,0 triliun. Sementara laba setelah pajak selama sembilan bulan pertama 2025 mencapai Rp3,82 triliun, relatif tipis di atas capaian periode yang sama tahun lalu Rp3,81 triliun. Untuk laba operasional tercatat Rp4,85 triliun, sementara laba sebelum pajak Rp4,85 triliun, menunjukkan penguatan pendapatan masih perlu diimbangi efisiensi beban.

Sebelumnya, OJK telah menyetujui OCBC NISP sebagai Perusahaan Induk Konglomerasi Keuangan pada 29 September 2025. Status ini membuat OCBC NISP menjadi induk bagi entitas jasa keuangan dalam Group OCBC, termasuk OCBC Sekuritas Indonesia, Great Eastern General Insurance Indonesia, Great Eastern Life Indonesia, serta OCBC NISP Ventura.  

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement