Selasa 25 Sep 2018 13:02 WIB

Investor Cina Bangun Pabrik Kabel di Indonesia Rp 532 Miliar

Pabrik kabel serat optik Cina ini akan mulai berkegiatan produksi pada Oktober 2018

Kabel Serat Optik (ilustrasi)
Foto: networkequipment.net
Kabel Serat Optik (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto meresmikan pabrik kabel serat optik asal Cina PT ZTT Cable Indonesia. Pabrik kabel serat optik ini terletak di Kawasan Industri Surya Cipta, Karawang, Jawa Barat.

"Saya mengucapkan selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PT ZTT Cable Indonesia yang telah berinvestasi dan berperan serta dalam membangun dan mengembangkan industri kabel serat optik di Indonesia," kata Airlangga di Karawang, Selasa (25/9).

Airlangga yang didampingi Dirjen Industri Logam Mesin Alat Transportasi dan Elektronika Kemenperin Harjanto, menyampaikan hal tersebut saat memberikan sambutan pada peresmian pabrik kabel PT ZTT Cable Indonesia.

Menurutnya, pabrik dengan nilai investasi 40 juta dolar AS atau setara Rp 532 miliar tersebut akan siap melakukan kegiatan produksi pada Oktober 2018. Pabrik yang dibangun di area seluas 36.300 meter persegi tersebut akan memproduksi Fiber Optic Cable sebanyak 1 juta kilometer per tahun, Optical Fiber sebanyak 1 juta km per tahun dan ground wire sebanyak 2 juta km per tahun.

Menteri menyampaikan, dengan pembangunan pabrik tersebut diharapkan adanya transfer teknologi, dan penyerapan tenaga kerja maupun kegiatan ekonomi lainnya. Dengan adanya pabrik ini, lanjutnya, maka Indonesia mampu mengurangi impor kabel serat optik hingga 10 persen dari total kebutuhan kabel 9 juta km per tahun.

"Pabrik baru ini diperkirakan dapat mengurangi impor sebesar 8-10 persen dari kebutuhan per tahun sehingga bisa menghemat devisa kurang lebih sebesar 500 juta dolar AS," kata Airlangga.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement