Rabu 21 Jun 2017 09:33 WIB

Qatar Airways Maskapai Terbaik 2017

Rep: Dwina Agustin/ Red: Esthi Maharani
Qatar Airways
Qatar Airways

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Maskapai Qatar Airways dinobatkan sebagai Maskapai Terbaik di Dunia pada 2017 Skytrax World Airline Awards selama Paris Air Show. Dalam ajang itu Qatar Airways juga mendapatkan tiga penghargan lainnya.

Maskpai yang bermarkas di Qatar ini juga mendapatkan penghargaan Best Business Class, Best First Class Lounge, dan Best MiddleEast Airline. Melalui perolehan penghargaan tersebut, maskapai itu berhak menyandang Maskapai Terbaik di Dunia Tahun 2017.

Maskapai penerbangan, yang melakukan perjalanan ke berbagai tujuan di seluruh Eropa, Timur Tengah, Asia Pasifik, Afrika, Amerika Utara dan Amerika Selatan, dihormati dengan penghargaan tersebut selama sebuah upacara penghargaan pada Selasa(20/6). Sebelumnya Qatar Airways hanya menempati posisi kedua pada 2016.

"Dalam waktu yang relatif singkat, Qatar Airways telah berkembang menjadi lebih dari 140 destinasi di seluruh dunia, menawarkan tingkat keunggulan layanan yang membantu operator pemenang penghargaan untuk menjadi yang terbaik di dunia," kata situs web penerbangan terkemuka Skytrax dikutip dari Fortune, Rabu (21/6).

Penghargaan bergengsi pada Qatar Airways ini terjadi pada saat negara kaya gas tersebut menghadapi upaya isolasi oleh negara-negara tetangganya seperti Arab Saudi, UEA, Bahrain dan Mesir. Mereka memberlakukan blokade regional di Qatar dua pekan lalu, menuduh negara mendukung terorisme.

Qatar sejak itu mengatakan tidak akan bernegosiasi dengan tetangganya untuk menyelesaikan perselisihan tersebut kecuali jika mereka terlebih dahulu mengangkat boikot terhadap perdagangan dan perjalanan. Negara telah menolak tuduhan mereka terlibat dalam terorisme, menyebabkan ketidakstabilan regional atau telah bergabung dengan Iran.

Maskapai penerbangan lainnya termasuk dalam daftar maskapai 10 besar tahun ini termasuk Singapura, Cathay Pacific, Emirates, Etihad dan Lufthansa. Qatar juga dianugerahi Best Airline pada 2015, 2012 dan 2011.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement