Sabtu 20 May 2017 09:05 WIB

Kredit BJB Mampu Dongkrak Omzet Pengusaha Mebel

Rep: Singgih Wiryono/ Red: Nur Aini
Mebel Sukabumi UMKM binaan Bank BJB.
Foto: Republika/Sandy Ferdiana
Mebel Sukabumi UMKM binaan Bank BJB.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Program Bantuan Permodalan Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) telah meningkatkan kesejahteraan para pemilik Industri Kreatif dan Usaha Kecil dan Menengah (UMKM). Salah satunya dirasakan oleh pemilih toko mebel asal Sukabumi, Asep Saefudin.

Pria berusia 59 tahun ini mengaku perkembangan kemajuan usahanya meningkat setelah mendapat sokongan dana dari Bank BJB. "Bantuan modal dari Bank BJB merupakan modal awal untuk membuka kios," ujarnya pada Republika.co.id, belum lama ini.

Asep mengatakan bantuan permodalan dari Bank BJB sangat berpengaruh terhadap peningkatan usaha mebelnya. Saat sebelumnya mendapatkan bantuan modal dari Bank BJB, omzet yang diperoleh hanya berkisar Rp 10 juta hingga Rp 15 juta. Setelah mendapat bantuan pinjaman, omzet yang didapat Asep bisa mencapaiRp  25 juta per bulan.

Usaha mebel Asep saat ini mampu mempekerjakan 20 orang pengerajin di sekitar rumahnya. Beberapa pengerajin akan bertambah ketika pesanan seperti di hari-hari sebelum Lebaran. Sebelum mendapat modal, Asep hanya bisa menampung 10 pengrajin untuk mengerjakan usaha mebelnya.

Asep rencananya akan mengajukan bantuan permodalan kembali ke Bank BJB sebesar Rp 350 juta untuk menggagas beberapa kios di lokasi berbeda.

Baca juga: Pengusaha Mebel Sukabumi Nikmati Kemudahan Kredit Bank BJB

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement