Senin 06 Feb 2017 17:01 WIB

Jokowi Minta Pembangunan LRT Selesai Sebelum Asian Games

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Nidia Zuraya
Gambar kereta api ringan (LRT).
Gambar kereta api ringan (LRT).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan pembangunan kereta layang ringan atau light rail transit (LRT) di Jakarta dan Palembang agar selesai tepat waktu. Hal ini disampaikan saat membuka rapat terbatas perkembangan pembangunan LRT Jakarta dan Palembang di kantor Presiden, Jakarta, pada hari ini, Senin (6/2).

"Saya ingin memastikan bahwa pembangunan yang kita lakukan untuk LRT ini bisa selesai tepat waktu yaitu tahun 2018 atau maju sedikit," kata Jokowi.

Presiden ingin pembangunan LRT ini segera rampung sebelum perhelatan olahraga berkelas internasional Asian Games 2018 digelar. Lebih lanjut, Jokowi meminta pelaksanaan pembangunan infrastruktur ini agar selalu diawasi dan diperiksa sehingga hambatan dan kendalanya pun dapat diatasi.

"Apakah terkait dengan pembebasan lahan, apakah terkait dengan pembiayaan, ataupun tata ruang, sampai soal mengenai infrastruktur pendukung, dan segera dicarikan jalan keluarnya," kata Jokowi.

Pembangunan MRT maupun LRT dan kereta api cepat ini baru yang pertama kalinya bagi Indonesia. Karena itu, Presiden meminta agar pengalaman pembangunan infrastruktur ini dapat menjadi pengalaman dan pembelajaran alih teknologi.

"Kita harapkan dari pembangunan yang pertama ini baik MRT, LRT maupun kereta cepat bisa kita pakai sebagai sebuah pembelajaran alih teknologi sehingga bisa bermanfaat untuk langkah-langkah kita ke depan," jelas dia.

Untuk menyelesaikan pembangunan infrastruktur tepat waktu, Jokowi meminta agar sinergi dan kerjasama  antarkementerian maupun antara pemerintah pusat dan daerah dapat diperkuat.

"Ke depannya akan kita jadikan sebagai sebuah modal kerjasama yang bisa kita terapkan di kota-kota yang lainnya," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement