REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) melihat besarnya potensi fesyen busana muslim di Indonesia. untuk itu, di gedung Smesco lantai basemen 1 akan diubah menjadi pusat fesyen busana muslim tanah air.
Direktur LLP KUKM Kemenkop UKM Achmad Zabadi mengatakan, saat ini tidak ada wadah ekspresi bagi para desainer. Dahulu pada tahun 80-an terdapat Pasaraya yang menjadi wadah mereka.
"Tapi sekarang tidak. Sehingga Smesco ini diharapkan bisa menjadi wadah bagi para desainer," ujarnya dalam konferensi pers di Gedung Kemenkop, Jumat (3/2).
Dengan luas 2.700 meter persegi, di lantai tersebut terdapat 38 booth. Nantinya, selain diisi oleh busana muslim, juga akan ditempati produk kerajinan kulit.
Ia menambahkan, sudah ada 26 desainer nasional yang hadir di gerai baru tersebut. Salah satunya Oki Setiana Dewi. Diharapkan, para desainer nasional itu mampu mendatangkan banyak pengunjung ke Smesco.
Sebab, di gedung yang berada di bilangan Jakarta Selatan itu merupakan rumah bagi para pelaku UKM. Banyak produk UKM masyrakat dipasarkan di tempat tersebut.
"Akan dibuka pada minggu ketiga Februari," katanya saat ditanya kapan gerai akan dibuka.
Ke depannya, ia melanjutkan, berencana untuk mengadakan gelaran acara rutin yang dilakukan tenant di gerai bernama Kampoeng Inovasi itu secara bergilir. Dengan begitu, masyarakat luas akan tertarik untuk hadir dan diharapkan terjadi transaksi di sana.
Ada satu kelebihan lagi, kata dia, seperti diketahui gedung Smesco pada akhir pekan kerap disulap menjadi lokasi pernikahan. Nantinya, Achmad ingin pengguna gedung bisa menggunakan jasa desainer yang berada di gerai Kampoeng Inovasi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
