REPUBLIKA.CO.ID, DENPASAR -- Sejumlah maskapai penerbangan menunda keberangkatan dari Denpasar menuju Yogyakarta menyusul penutupan sementara Bandara Adisutjipto akibat insiden tergelincirnya pesawat Garuda Indonesia.
Kepala Bagian Komunikasi dan Hukum PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Awaludin di Denpasar, Kamis (2/2), menjelaskan jadwal penerbangan baik yang tiba maupun berangkat masih belum dapat dipastikan. Pengelola bandara menyebutkan maskapai penerbangan yang terganggu jadwal kedatangannya, yakni Nam Air dengan nomor penerbangan IN-274, Lion Air JT-560 dan Air Asia Xtra XT-8441.
Baca: 23 Maskapai Batal Terbang Akibat Garuda Tergelincir di Bandara Adisutjipto
Selain itu maskapai penerbangan yang terganggu keberangkatannya dari Denpasar, yakni Lion Air JT-561 dan Air Asia Xtra XT-8440. Satu penerbangan Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-251 yang sudah mengudara dari Denpasar terpaksa dialihkan menuju Solo.
Bandara Adisutjipto ditutup sementara dan dijadwalkan dibuka pukul 10.00 WIB menunggu proses evakuasi pesawat yang tergelincir. Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 258 rute Jakarta-Yogyakarta tergelincir saat mendarat di landasan Bandara Adisutjipto pada Rabu (1/2) sekitar pukul 19.50 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Semua penumpang yang berjumlah 119 orang selamat dan sudah dievakuasi.