Senin 15 Feb 2016 12:32 WIB

Uni Eropa Apresiasi Paket Kebijakan Ekonomi Jilid 10

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Nidia Zuraya
Paket Ekonomi (ilustrasi)
Paket Ekonomi (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darusalam, mengapresiasi pemerintah atas paket kebijakan ekonomi ke-10 yang baru saja dikeluarkan. Bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Vincent Guerend pun menyampaikan sikap dan tanggapan Uni Eropa terhadap paket kebijakan ekonomi ke-10 itu.

"Saya sampaikan kepada Wapres JK, bahwa kami sangat positif terhadap agenda reformasi pemerintah, yakni paket kebijakan ekonomi 10," kata Guerend di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (15/2).

Ia menyampaikan Uni Eropa memiliki keinginan yang kuat untuk meningkatkan kerja sama di bidang perdagangan serta meningkatkan investasi di berbagai sektor seperti infrastruktur, layanan keuangan, dan pariwisata di Indonesia. Dalam kesempatan ini, keduanya juga membahas berbagai isu, diantaranya isu politik, perdagangan, serta ekonomi. 

Pemerintah telah mengeluarkan paket kebijakan ekonomi jilid 10. Kebijakan ini lebih menekankan pada daftar negatif (DNI) yang akan masuk ke Indonesia.

Baca juga: BKPM akan Promosikan DNI Baru ke Investor AS

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement