REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Pusat perbelanjaan Thamrin City Jakarta menyediakan zona khusus aneka produk kerajinan khas daerah mulai dari produk rumah tangga berbahan kayu, keramik, hingga plastik.
Manajer Humas dan Promosi Thamrin City Lucy Ratna mengatakan, zona tersebut disediakan untuk mendorong kemajuan kerajinan nusantara.
"Sudah sejak lama kami memberikan perhatian khusus dengan memberikan ruang bagi perdagangan aneka kerajinan khas daerah di lantai 3, sebuah zona khusus untuk kerajinan Nusantara," ujar Lucy Ratna di Jakarta, Sabtu, (23/1).
Pihaknya akan terus bekerja sama dengan para perajin untuk semakin mendekatkan aneka produk mereka ke pasar di Jakarta. "Kami berharap pasar bisa menyerap aneka produk kerajinan dari daerah yang akhirnya akan menghidupkan usaha kerajinan dan menyerap angkatan kerja di daerah," katanya.
Sebagian perajin di lantai 3 Pusat Belanja Thamrin City mengaku usahanya terbantu dan secara bertahap mulai mendatangkan untung signifikan. Seorang pedagang produk kerajinan bernama Suryati menytakan usahanya di pusat perbelanjaan itu mulai mendatangkan keuntungan. "Usaha semakin ramai, pembeli semakin banyak termasuk dari luar daerah dan luar negeri," ujar Suryati, asal Yogyakarta.
Dia mengaku usahanya meningkat hingga 50 persen dalam setahun terakhir hingga mencapai omzet Rp60 juta per bulan. Di Toko Aji Collection miliknya itu, Suryati menjual berbagai kerajinan khas daerah Yogykakarta seperti wayang kulit, wayang golek, topeng, kolonongan sapi, miniatur sepeda, becak, keris dan juga melayani pemesan souvenir untuk cindera mata. Harganya antara Rp 15 ribu hingga Rp 75 ribu.
Baca juga: Pesanan Mebel tak Surut Meski Ekonomi Lemah