Jumat 15 Jan 2016 02:42 WIB

Ledakan Sarinah Hanya Berpengaruh Sementara di Pasar Keuangan Domestik

Pos Polisi Sarinah tempat ledakan bom pada Kamis (14/1).  (Republika/Wihdan)
Foto: Republika/ Wihdan
Pos Polisi Sarinah tempat ledakan bom pada Kamis (14/1). (Republika/Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Chief Economist and Director for Investor Relation PT Bahana TCW Investment Management Budi Hikmat meyakini bahwa pengaruh ledakan bom dan baku tembak di kawasan Sarinah itu hanya berpengaruh sementara di pasar keuangan domestik.

"Ledakan bom? hanya situasi sementara. Hanya reaksi spontan saja, tidak akan terlalu terpengaruh," ujarnya.

Laju IHSG BEI yang berada di area negatif, menurut dia, lebih disebabkan oleh pelaku pasar saham yang sedang menanti hasil keputusan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) mengenai keputusan suku bunga acuan (BI rate) pada Kamis (14/1) ini. Pelaku pasar mengharapkan Bank Indonesia mengeluarkan kebijakan pemangkasan level BI rate.

"Selain BI rate, kinerja infrastruktur pemerintah juga sedang dinanti oleh investor," katanya.

Sementara itu, Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia, Samsul Hidayat mengharapkan bahwa pelaku pasar tidak terlalu mengkhawatirkan hal yang terjadi di kawasan Sarinah, Jakarta.

"Kalau pun ada 'shock' itu sementara. Sudah ada penanganan dari pemerintah mengenai hal itu. Semoga kepercayaan investor ke depannya lebih baik," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement