Selasa 15 Sep 2015 16:15 WIB

Paket Kebijakan Bisa Tingkatkan Perekonomian Nasional

Rep: Iit Septyaningsih/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Presiden Joko Widodo mengumumkan paket kebijakan ekonomi pemerintah di Istana Negara, Jakarta, Rabu (9/9).Republika/Edwin Dwi Putranto
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Presiden Joko Widodo mengumumkan paket kebijakan ekonomi pemerintah di Istana Negara, Jakarta, Rabu (9/9).Republika/Edwin Dwi Putranto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo baru saja meluncurkan kebijakan September tahap I pada 9 September lalu. Paket kebijakan itu dinilai bisa meningkatkan perekonomian nasional bila dijalankan dengan baik.

"Iya secara umum memang perlu dilakukan, tapi memang kita butuh stimulus yang efeknya cepat. Khususnya dana desa," ujar Partner Transaction Support and Corporate Finance RSM AAJ Wijadi Tan.

Ia menambahkan, bantuan lainnya yang dilakukan pemerintah dalam kebijakan itu juga akan meningkatkan daya beli masyarakat, seperti penambahan raskin. Hal ini karena perekonomian nasional sekarang sebenarnya baik, hanya saja konsumsinya menurun.

"Masalahnya perekonomian kita ditunjang oleh konsumsi yang berkurang itu dan ekspor komoditas kita juga turun," ujarnya. Ia menambahkan, kebijakan ekonomi September cukup baik dan perlu ditingkatkan agar bisa langsung berkaitan dengan masyarakat.

Sedangkan paket kebijakan mengenai deregulasi, sebenarnya untuk jangka panjang. "Peraturan yang tumpang tindih itu dirapikan untuk memudahkan investasi, itu memang secara jangka panjang perlu dilakukan," tutur Wijadi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement