Selasa 06 Jul 2010 14:52 WIB

Sekutu AS Tolak Isi Bahan Bakar Pesawat Komersil Iran

REPUBLIKA.CO.ID,TEHERAN -- Setelah AS memberlakukan sanksi pada Iran, beberapa negara menolak mengisi bahan bakar pesawat komersil milik Iran. Negara-negara tersebut adalah Inggris, Jerman, dan Uni Emirat Arab.

"Sejak seminggu terakhir, pesawat kita ditolak untuk mengisi bahan bakar di bandara negara-negara tersebut," ucap Mehdi Aliyari, Sekretaris Iranian Airlines Union, Senin (5/7).

Menurut Mehdi, negara-negara tersebut melakukannya setelah AS memberikan sanksi secara sepihak pada Iran. Seperti diketahui, Pada Kamis (1/7)  lalu, Presiden AS, Barack Obama, menandatangani Undang-undang yang mengatur tentang pemberian sanksi terhadap Iran. Sanksi tersebut bertujuan untuk melemahkan kemampuan Iran dalam pengembangan teknologi nuklir dan mengucilkan Iran dalam kancah internasinal.

Selain itu, diberlakukannya sanksi tersebut, dimaksudkan untuk memutus akses Iran pada impor produk mnyak kilangan seperti gasolin dan bahan bakar jet serta untuk mengekang aksesnya ke sistem perbankan internasional.  

sumber : reuters/C25
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement