REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Setelah menguat pada penutupan Rabu, hingga tujuh persen, Indeks Harga Saham Gabungan (ISHG) Bursa Efek Indonesia (BEI) Kamis siang ditutup turun tipis 2,530 poin atau 0,09 persen ke posisi 2.694,25. Mengikuti IHSG, Indeks saham-saham unggulan (LQ 45) juga melemah 1,004 poin (0,19 persen) ke level 520,632.
Analis Sucorinvest Central, Gani Gifar Indra Sakti, di Jakarta, Kamis mengatakan, pelemahan IHSG di BEI berpotensi berbalik arah menguat (rebound). Ia memprediksi IHSG akan rebound di akhir penutupan nanti terdorong oleh adanya rebound sebagian besar bursa regional.
Selain itu, ramainya aksi beli investor terhadap saham-saham yang terkoreksi. "Harga saham saat ini tidak terlalu mahal," katanya.
Pada penutupan sesi pagi, saham yang menguat mencapai 109 dibanding yang melemah sebanyak 82 dan 44 tidak berubah harganya. Volume perdagangan mencapai 6,180 miliar saham dari 80.770 transaksi dengan nilai Rp2,276 triliun.
Bursa di kawasan Asia seperti indeks Hang Seng naik 143,82 poin (0,75 persen) ke posisi 19.340,27, Nikkei 225 menguat 100,20 atau 0,06 persen menjadi 9.623,76, dan Indeks Singapore Strait Time naik 11,01 poin (0,41 persen) ke level 2.706,91.