Selasa 06 Aug 2024 01:44 WIB

Penghargaan TJSL & CSR Awards 2024, BUMN Ini Dulang Apresiasi

Pelaksanaan TJSL juga harus mempertimbangkan tujuan pembangunan berkelanjutan.

Acara malam penghargaan TJSL & CSR Awards 2024.
Foto: Dok. Bumn
Acara malam penghargaan TJSL & CSR Awards 2024.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri BUMN Erick Thohir menekankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) atau Corporate Social Responsibility (CSR) BUMN difokuskan pada sektor pendidikan, UMKM, dan lingkungan hidup.

TJSL dalam sektor pendidikan meliputi pemerataan pendidikan berkualitas agar anak-anak Indonesia mendapat kemudahan dan akses ilmu pengetahuan serta teknologi. Sedangkan pemberdayaan UMKM dan ultramikro untuk naik kelas, dan TJSL dalam lingkungan hidup yang difokuskan untuk pelestarian alam dan penghijauan.

Baca Juga

"Pelaksanaan TJSL juga harus mempertimbangkan tujuan pembangunan berkelanjutan dalam pemberdayaan masyarakat," ujar Erick, seperti dikutip dari Kantor Berita Antara, Senin (5/8/2024).

Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) kembali meraih penghargaan pada ajang TJSL & CSR Awards 2024. Acara tahunan yang diselenggarakan oleh BUMN Track dan didukung oleh Institute Shared Value Indonesia (ISVI) ini memasuki tahun keempatnya, mengusung tema “Kontribusi Empat Pilar TJSL BUMN dalam Rangka Mendukung Pencapaian SDG’s”. Askrindo meraih penghargaan pada kategori Pilar Sosial dan Pilar Ekonomi.

Dalam Pilar Sosial, Askrindo diakui atas program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) yang berfokus pada peningkatan mutu pendidikan, sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDG’s) Nomor 4: Pendidikan Berkualitas. Salah satu program unggulan yang mendapatkan sorotan adalah Askrindo PAUD Indonesia Awards dan Diklat Berjenjang bagi guru PAUD, yang telah berlangsung sejak 2021. Program ini melibatkan lebih dari 1.500 guru PAUD dari seluruh Indonesia, dengan tujuan meningkatkan kompetensi tenaga pendidik khususnya di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).

Dalam Pilar Ekonomi, Askrindo berhasil mengimplementasikan program-program yang mendukung TPB/SDG’s Nomor 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi. Salah satu inisiatif yang menonjol adalah dukungan kepada kelompok petani kopi di Kintamani, Bali. Bantuan yang diberikan meliputi penyediaan alat produksi, peningkatan kapasitas, dan revitalisasi coffeeshop milik kelompok petani. Program ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan petani tetapi juga memperkuat kewirausahaan, UMKM, dan koperasi di daerah tersebut.

Fankar Umran sebagai Direktur Utama PT Askrindo menyatakan bahwa Penghargaan ini menegaskan komitmen kuat terhadap pelaksanaan program berkelanjutan Askrindo. “Askrindo selalu berupaya memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat melalui berbagai program TJSL dan CSR yang berkelanjutan. Penghargaan ini adalah bukti bahwa upaya kami diakui dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujar Fankar.

Dengan penghargaan ini, Askrindo menunjukkan posisinya sebagai perusahaan yang tidak hanya berfokus pada bisnis, tetapi juga berkomitmen untuk memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan. "Kami di Askrindo akan terus mengupayakan program-program TJSL dan CSR yang inovatif dan berdampak nyata. Semoga penghargaan ini menjadi inspirasi bagi kami untuk terus berkontribusi lebih besar lagi dalam mendukung pencapaian TJSL dan kemajuan Indonesia," jelasnya.

Di saat yang bersamaan, selain mendapatkan penghargaan TJSL & CSR dibidang sosial dan ekonomi, Askrindo juga meraih penghargaan khusus bagi Direktur Kepatuhan, SDM & Manajemen Risiko, Kun Wahyu Wardana, sebagai The Most Committed BOD yang telah memberikan komitmen kuat dalam program TJSL di bidang sosial dan ekonomi PT Askrindo.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement