Senin 10 Jun 2024 11:35 WIB

Pertamina Gerak Cepat Tangani Rembesan Pipa Tuban, Kondisi Aman

Pertamina segera melakukan evakuasi warga desa Tasikharjo yang berada di sekitar area

PT Pertamina Patra Niaga melalui Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Tuban gerak cepat menangani kebocoran pipa yang terjadi pada pukul 02.00 WIB dini hari Senin (10/6).
Foto: Pertamina
PT Pertamina Patra Niaga melalui Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Tuban gerak cepat menangani kebocoran pipa yang terjadi pada pukul 02.00 WIB dini hari Senin (10/6).

REPUBLIKA.CO.ID, TUBAN – PT Pertamina Patra Niaga melalui Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Tuban gerak cepat menangani kebocoran pipa yang terjadi pada pukul 02.00 WIB dini hari Senin (10/6). Langkah pertama yang dilakukan adalah memastikan dinding pengamanan mampu memagari agar rembesan tidak meluber (auto protection).

Selain itu penanganan dilakukan dengan mengerahkan vacuum truk (penyedot minyak) dan oil absorbant (penyerap minyak) agar minyak yang keluar segera tertangani.

Sebagai antisipasi keselamatan warga, Pertamina segera melakukan evakuasi warga desa Tasikharjo yang berada di sekitar area kebocoran. Meskipun pemukiman warga berada di jarak yang cukup jauh dari Terminal BBM Tuban.

Area Manager Communication, Relation & CSR Jatimbalinus Ahad Rahedi menyatakan bahwa kondisi sudah berangsur membaik dan penyebab kebocoran masih dalam investigasi.

 

photo
PT Pertamina Patra Niaga melalui Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Tuban gerak cepat menangani kebocoran pipa yang terjadi pada pukul 02.00 WIB dini hari Senin (10/6/2024). - (Pertamina)

 

"Kondisi sudah berangsur membaik dan sebagian warga sudah kembali ke rumah. Penyaluran BBM ke masyarakat Tuban dan sekitarnya tetap berjalan normal dan stok dipastikan aman," tutur Ahad.

photo
PT Pertamina Patra Niaga melalui Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) Tuban gerak cepat menangani kebocoran pipa yang terjadi pada pukul 02.00 WIB dini hari Senin (10/6). - (Pertamina)

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement