Selasa 04 Jun 2024 20:13 WIB

Upaya BUMN Dukung Pelaku Usaha Kecil Kuliner Naik Kelas

Kegiatan ini bagian dari komitmen dan konsistensi BUMN tingkatkan peran penting UMKM.

Sub Holding Perkebunan PTPN III (Persero), PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo bersama BUMN memberikan stimulus kepada ratusan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Sumatera Utara Nasional dengan menggelar Bazaar Jelajah Kuliner Nusantara di Medan.
Foto: .
Sub Holding Perkebunan PTPN III (Persero), PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo bersama BUMN memberikan stimulus kepada ratusan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Sumatera Utara Nasional dengan menggelar Bazaar Jelajah Kuliner Nusantara di Medan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sub Holding Perkebunan PTPN III (Persero), PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo bersama BUMN memberikan stimulus kepada ratusan pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Sumatera Utara Nasional dengan menggelar Bazaar Jelajah Kuliner Nusantara di Medan. Acara yang digelar selama tiga hari mulai 31 Mei hingga 2 Juni ini berhasil membukukan lebih dari 4.500 transaksi dengan nilai transaksi mencapai hamper setengah miliar rupiah.

Melalui keterangan tertulisnya, Direktur Hubungan Kelembagaan PTPN IV PalmCo, Irwan Perangin-angin, di Jakarta, Selasa (4/6) menyatakan Bazaar yang menghadirkan puluhan menu nusantara dari UMKM setempat itu merupakan komitmen dan kontribusi nyata BUMN dalam mendukung pelaku usaha kecil di bidang kuliner. 

”Harapannya kawan-kawan UMKM dapat naik kelas,” sebut Irwan. ”Dengan Jelajah Kuliner Nusantara hasil kolaborasi BUMN didukung Kementerian BUMN, semoga ini bisa menjadi stimulus positif bagi semuanya.” 

Acara JKN yang mengusung tema 'Petualangan Kulinermu Dimulai dari Sini' merupakan sinergi beberapa perusahaan BUMN, yakni PTPN Grup, Bank Syariah Indonesia, PT KAI, PT Pos Indonesia, PT Inalum, dan PT Bukit Asam. Lebih dari 80 jenis sajian beragam khas Nusantara yang autentik dihadirkan. 

 

”Kita percaya dengan rasa khas nusantara ini, maka bisa menjadi pengalaman kuliner yang tidak terlupakan bagi pengunjung. Dan meningkatkan awarness serta minat belanja masyarakat terhadap produk-produk UMKM melalui Pasar Dgital (PaDi) UMKM,” kata Irwan.

Tercatat, dalam gelaran Bazar JKN tersebut terjadi 4.543 transaksi dimana 4.508 transaksi Pre Order PaDi senilai Rp 414 juta, dan 16 transaksi PO Retail dan Buyer Grup Rp 5 juta. JKN Medan sendiri merupakan gelaran kedua setelah sebelumnya acara serupa dilaksanakan di kota Bandung. 

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen dan konsistensi BUMN meningkatkan peran penting UMKM yang menjadi tulang punggung dalam perekonomian nasional melalui kontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan penyerapan tenaga kerja. JKN mengikutsertakan UMKM binaan Rumah BUMN dari tiap perusahaan pelat merah penyelenggara.

”Rumah BUMN adalah wadah bagi para pelaku UMKM yang dibina oleh perusahaan-perusahaan negara untuk memfasilitasi UMKM agar naik kelas, mulai dari menerima pelatihan, pendampingan, pemenuhan legalitas usaha. Termasuk acara Bazaar JKN yang mampu mendatangkan konsumen yang kita harapkan merangsang pertumbuhan mereka,” kata dia.

 

 

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement