Rabu 30 Aug 2023 19:48 WIB

Kembangkan Food Estate, Kementan Usul DAK Fisik Rp 2,56 Triliun

Mentan juga menyampaikan usulan DAK Non-Fisik dengan total Rp 309,9 miliar.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Foto: Kementan
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Pertanian (Kementan) mengusulkan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik bidang pertanian Tahun Anggaran 2024 sebesar Rp 2,56 triliun yang akan digunakan untuk membangun dan mengembangkan food estate serta Kawasan Sentra Produksi Pangan (KSPP).

“Rekap usul anggaran DAK Fisik di bidang pertanian sebesar Rp 2,56 triliun yaitu untuk satu usul pemerintah daerah Rp 2,48 triliun dan dua usul Banggar DPR RI Rp 80,4 miliar dan dalam proses finalisasi penilaian,” kata Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo saat Rapat Kerja dengan Komisi IV DPR di Jakarta, Rabu (30/8/2023).

Baca Juga

Usulan DAK Fisik tersebut secara rinci akan digunakan untuk food estate di enam provinsi dan 50 kabupaten dengan nilai usulan Rp 421,6 miliar. Sedangkan untuk KSPP diusulkan sebanyak Rp 2,06 triliun yang akan digunakan pada 29 provinsi dan 149 kabupaten/kota.

Selain mengusulkan anggaran DAK Fisik, Mentan juga menyampaikan usulan DAK Non Fisik dengan total Rp 309,9 miliar. Anggaran tersebut rencananya akan digunakan untuk Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di 234 kabupaten/kota dengan nilai usulan Rp 120 miliar.

Lalu, usulan anggaran sebesar Rp 125,4 miliar untuk layanan penyuluhan pertanian di 150 kabupaten/kota serta biaya operasional puskeswan (pusat kesehatan hewan) di 149 kabupaten/kota dengan total anggaran Rp 64,4 miliar.

“Saat ini fase sinkronisasi DAK sudah berakhir pada 28 Agustus dan selanjutnya menunggu perhitungan alokasi DAK yang akan dibahas pada forum multilateral meeting awal September 2023,” ucap Syahrul.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement