Selasa 22 Aug 2023 14:20 WIB

Avrist Assurance Raih Sertifikasi untuk Sistem Manajemen Keamanan Informasi Data Nasabah

Sertifikasi ISO 27001 merupakan suatu standar internasional dalam menerapkan SMKI.

Avrist Assurance Raih Sertifikasi ISO 27001:2013 untuk Sistem Manajemen Keamanan Informasi Data Nasabah.
Foto: Avrist Assurance
Avrist Assurance Raih Sertifikasi ISO 27001:2013 untuk Sistem Manajemen Keamanan Informasi Data Nasabah.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Avrist Assurance resmi mendapatkan sertifikasi ISO 27001:2013 yang telah dinilai dan diberikan secara langsung oleh PT TSI Sertifikasi Internasional. ISO 27001 merupakan suatu standar internasional dalam menerapkan Sistem Manajemen Keamanan Informasi (SMKI). 

Dengan diraihnya ISO 27001:2013, Avrist telah mengimplementasikan sistem manajemen keamanan informasi, khususnya pada proses verifikasi data kependudukan para nasabah dan juga mitra Avrist. Sertifikasi ini merupakan hal yang sangat penting bagi Avrist sebagai Lembaga Jasa Keuangan Non Bank (LJKNB) untuk memenuhi kebutuhan dan harapan seluruh stakeholder. Selain itu, sertifikasi ini juga penting guna meninjau kinerja dan efektifitas penerapan SMKI sehingga Avrist dapat terus meningkatkan kemampuan perusahaan terkait sistem keamanan informasi.

Presiden Direktur Avrist Assurance, Simon Imanto mengatakan dengan maraknya isu cybercrime yang melibatkan penyebaran data masyarakat, Avrist berkomitmen untuk terus meningkatkan kemampuan sistem keamanan informasi dalam menjaga kerahasiaan dan keamanan data karyawan, nasabah, dan juga mitra Avrist. "Salah satu tahapan yang kita tempuh adalah dengan menjalani uji sertifikasi ISO 27001:2013. Dari proses penilaian yang dilakukan, Avrist telah memiliki dan menerapkan sistem keamanan informasi yang aman dan terpercaya untuk mengolah data,” ungkap Simon.

Penerapan ISO 27001:2013 ini sekaligus menjadi bukti kepatuhan Avrist terhadap aturan regulator di antaranya, POJK no. 4/POJK.05/2021 tentang Penerapan Manajemen Risiko dalam Penggunaan Teknologi Informasi oleh Lembaga Jasa Keuangan Non Bank, Peraturan POJK no. 1/POJK.07/2013 tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan, dan Peraturan SEOJK no. 14/SEOJK.07/2014 tentang Kerahasiaan dan Keamanan Data dan/Atau Informasi Pribadi Konsumen. “Dan kini Avrist tengah bekerja sama dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) guna menerapkan sistem verifikasi ini,” tambah Jos Chandra selaku Direktur Bisnis & IT Avrist Assurance.

Dan untuk mendapatkan sertifikasi ini, Avrist melewati beberapa tahapan yang meliputi system initial assessment, training dan workshop untuk mengenal lebih dalam kebutuhan ISO, action plan untuk mengidentifikasi dokumen yang dibutuhkan, system documentation untuk mereview dan memfinalisasi kebijakan, system implementation yaitu dilakukan internal audit training, dan terakhir quality assurance and certification audit untuk memverifikasi sebagai persiapan dilakukannya audit stage 1 dan 2 yang dilakukan oleh PT TSI Sertifikasi Internasional.  

Setelah melalui proses yang berjalan kurang lebih 3 bulan, Avrist dinilai dan dinyatakan lulus serta berhak mendapat sertifikasi ISO 27001:2013.

PT Avrist Assurance (Avrist) adalah perusahaan asuransi jiwa yang telah berdiri sejak tahun 1975. Avrist Assurance terus berkembang menjadi salah satu perusahaan asuransi jiwa terkemuka yang mampu bersaing di industri asuransi jiwa di Indonesia. 

Dengan pengalaman selama lebih dari 45 tahun, Avrist telah mengembangkan beberapa kanal distribusi antara lain Agency, Bancassurance, Employee Benefit, Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) dan Syariah yang menyediakan produk-produk asuransi jiwa, asuransi kecelakaan dan kesehatan, asuransi berbasis syariah, asuransi jiwa kredit dan pensiun baik untuk perorangan maupun korporasi. Sejalan dengan perkembangannya tersebut, Avrist telah memiliki 2 (dua) anak perusahaan/subsidiary yaitu PT Avrist General Insurance dan PT Avrist Asset Management.

Dengan berlandaskan visi “Satu polis Avrist di setiap rumah tangga di Indonesia”, Avrist berkomitmen untuk memajukan kehidupan gemilang yang bermakna bagi karyawan, mitra bisnis dan nasabahnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement