REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Badan usaha pelaksana dari proyek Palapa Ring Timur, PT Palapa Timur Telematika (PTT) memberikan pelatihan fiber optic kepada pelajar sekolah hingga universitas di Jayapura, Papua. Kegiatan tersebut dilakukan dengan harapan muncul bibit-bibit muda yang nantinya dapat mengembangkan daerahnya, terkhusus pada bidang telekomunikasi.
“Harapannya, kegiatan ini dapat menemukan bibit-bibit muda yang nantinya dapat mengembangkan daerahnya, khususnya dalam bidang telekomunikasi,” ujar Operation Support PT PTT, Widodo, dalam siaran pers, Selasa (15/8/2023).
Kegiatan yang didukung langsung oleh Dinas Pendidikan Kota Jayapura dan Dinas Komunikasi dan Informatika wilayah Kota Jayapura itu diadakan di tiga lokasi, yakni di Universitas Cenderawasih, SMKN 3 dan SMAN 2 Jayapura. Pelatihan itu tak hanya menerangkan materi soal fiber optic saja, tetapi juga pengenalan mengenai teknologi fiber optic submarine, radio microwave, dan power system.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan tentang teknologi telekomunikasi di kalangan para siswa dan mahasiswa di wilayah Jayapura,” jelas dia.
Menurut dia, kegiatan praktik penyambungan fiber optik menggunakan splicer, lalu penggunaan alat optical power meter dan juga praktek alat optical time domain reflector akan menambah pengalaman dan pengetahuan pelajar tentang telekomunikasi. Pengenalan itu juga bisa menjadi penentu apakah nantinya setelah lulus mereka memiliki minat dibidang yang sama atau tidak.
Dalam sesi pelatihan tersebut, pihaknya juga mengedukasi mengenai Proyek Palapa Ring Timur. Hal itu dilakukan dengan tujuan agar mereka mengetahui dan memahami pembangunan yang telah pemerintah lakukan untuk mendukung kemajuan telekomunikasi di wilayah Papua.
Pelatihan ini juga menjadi salah satu tindak lanjut komitmen kerjasama antara PT Palapa Timur Telematika dan tiga sekolah/universitas tersebut dengan membuka program Pelatihan Kerja Lapang atau magang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
