Selasa 25 Jul 2023 21:06 WIB

Dukung Pertumbuhan Industri, Medco Power Tambah Kapasitas Pembangkit di Batam

Langkah konversi ini dilakukan untuk bisa memanfaatkan limbah panas buangan.

Rep: Intan Pratiwi/ Red: Ahmad Fikri Noor
Ilustrasi pembangkit Medco Power.
Foto: Medco Power
Ilustrasi pembangkit Medco Power.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Medco Power Indonesia menambah kapasitas pembangkit di Batam dari 70 MW menjadi 109 MW untuk bisa memenuhi kebutuhan listrik di Batam yang saat ini mengalami pertumbuhan. Medco Power menambah kapasitas pembangkit dengan mengubah Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) yang ada di Tanjung Uncang menjadi Pembangkit Listrik Tenaga Gas Uap (PTLGU). Direktur Utama Medco Power Eka Satria menjelaskan upaya Medco ini merupakan salah satu langkah untuk bisa meningkatkan kapasitas pembangkit dan juga meningkatkan efisiensi.

Langkah konversi ini dilakukan untuk bisa memanfaatkan limbah panas buangan dari pembangkit menjadi bahan bakar tambahan generator turbin uap. Pekerjaan konversi ini juga secara signifikan akan mengurangi biaya pembangkit listrik. Proyek ini direncanakan akan selesai dalam waktu 24 bulan dengan target penyelesaian konstruksi pada kuartal ketiga tahun 2025.

Baca Juga

"Penambahan kapasitas dan konversi ini dilakukan Medco untuk bisa meningkatkan keandalan sistem listrik di Batam dan Bintan. Termasuk antisipasi apabila listrik yang dihasilkan dari EBT masuk sehingga bisa menjadi backbone," kata Eka di IPA Convex 2023, Selasa (25/7/2023).

Langkah ini ditandai melalui Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan PLN Batam dan Kontrak EPC dengan PT Inti Karya Persada Teknik Batam di IPA Convex 2023, Selasa (25/7/2023). Lewat tambahan kapasitas dari Medco, maka PLN Batam akan memperoleh tambahan daya sebesar 39 MW tanpa memerlukan bahan bakar gas tambahan dan menekan tingkat emisi karbon dalam sistem kelistrikan Batam yang sejalan dengan program Pemerintah dalam mencapai target NZE.

Direktur Utama PT PLN Batam M Irwansyah Putra menjelaskan, saat ini kebutuhan listrik di Batam naik. Pertumbuhan konsumsi listrik menjadi salah satu alasan PLN Batam terus melakukan upaya untuk memaksimalkan pasokan listrik yang andal.

"Meningkatnya konsumsi listrik tentunya sejalan dengan kesiapan pembangkitan tenaga listrik. Berbagai usaha penyediaan energi listrik terus dilakukan PLN Batam. Diperlukan waktu yang tidak sebentar untuk membangun pembangkit listrik yang baru dalam penyediaan akses listrik. Oleh karena itu memaksimalkan pembangkit yang tersedia menjadi pilihan tercepat dan yang terbaik untuk saat ini," ujar Irwansyah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement