REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- India telah menolak proposal pembuat mobil China BYD Co untuk mendirikan pabrik senilai satu miliar dolar AS di India dalam kemitraan dengan Megha Engineering and Infrastructure Ltd yang berbasis di Hyderabad, The Economic Times melaporkan akhir pekan lalu.
Reuters melaporkan bulan ini bahwa BYD telah mengajukan proposal investasi satu miliar dolar AS untuk membangun mobil listrik dan baterai di India dalam kemitraan dengan perusahaan lokal. Reuters tidak dapat memverifikasi secara independen isi laporan The Economic Times.
Departemen Perdagangan India, Departemen Promosi Industri dan Perdagangan Dalam Negeri (DPIIT) telah meminta pendapat dari departemen lain mengenai proposal investasi tersebut, kata laporan itu. "Kekhawatiran keamanan sehubungan dengan investasi China di India terungkap selama musyawarah," kata laporan itu mengutip seorang pejabat India.