REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mengantongi kontrak baru dari proyek Ibu Kota Nusantara (IKN) senilai Rp 230 miliar. Melalui kontrak tersebut, WSBP akan menjadi pemasok produk-produk untuk pembangunan IKN.
"WBSP menilai IKN adalah suatu peluang yang sangat bagus karena berkesempatan menyerap kebutuhan yang menjadi core business perusahaan," kata Presiden Direktur PT Waskita Beton Precast Tbk, FX Poerbayu Ratsunu melalui siaran pers, Sabtu (22/7/2023).
Dalam proyek ini, WSBP menyuplai produk readymix Mutu Fc 10, Fc 50, dan Fs 45 untuk proyek Pembangunan Gedung Sekretariat Presiden dan Bangunan Pendukung Kawasan Istana Kepresidenan RI, Pembangunan Jalan Kerja/Logistik IKN (KIPP) Paket Pembangunan Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4, dan Proyek Tol Simpang Tempadung-Pulau Balang Seksi 5A.
WSBP berkomitmen untuk menyelesaikan suplai pada 2024 sesuai dengan target pemerintah. Menurut Poerbayu, saat ini progres pembangunan IKN terus berjalan sesuai target baik pembangunan gedung untuk kantor kementerian dan jalan tol hingga sarana pendukung seperti saluran air dan gorong-gorong, IPAL, dan lain-lain.
Untuk mendukung target percepatan penyelesaian tersebut, WSBP mengerahkan produksi readymix berkualitas dari Batching Plant (BP) Sepaku dengan volume produksi 4.157 meter kubik dan masih akan terus bertambah. WSBP mempunyai dua BP di Sepaku. BP Sepaku I sudah produksi dan BP Sepaku II masih proses pembangunan.
"Kami targetkan dapat segera beroperasi," ungkapnya.
Selain BP Sepaku, WSBP juga memiliki BP Tempadung yang menyuplai readymix Fc 10, Fc 15, Fc 30 dan Fc 50 fc 20, Fc 35 dengan kapasitas 90 meter kubik per jam dan volume 53.371 meter kubik untuk Proyek Tol Simpang Tempadung-Pulau Balang Seksi 5A.